Ini adalah tulisan saya yang ke sekian setelah mengalami kebuntuan kehabisan ide beberapa hari dan minggu. Syukurnya, kehabisan ide itu tak melanda seluruh halaman aktivitas harian saya. Yang habis adalah baru gagasan untuk nulis di halaman kompasiana.com, yang lain masih berjalan biasa-biasa saja.
Makin menoleh tulisan kawan-kawan, makin bingung jadinya dan makin bodoh saja diri ini terasanya, sementara yang lain makin melejit kepintarannya. Satu ketika menuju judul yang paling rame direspon. Begitu mau koment, bingung lagi….eh…sudah dikupas tuntas oleh para komentator itu. Akhirnya apa??? Ya….Cuma berkunjang-kunjung (?) saja ke sana kemari, cari yang lucu-lucu, yang pendek-pendek, yang menghibur, yang inspiring.
Ketemulah berbagai judul, seperti Menulis Itu Indah, “Maaf Ini Khusus Untuk Para Blogger Goblok”, Agama Baru Agama Lama…., Manfaat Berjilbab (yang tiba-tiba lenyap seketika dari peredaran kompasiana, he..he…iseng-iseng saya cari siapa orangnya yang nulis itu, eh…selidik punya selidik yang nulis ‘dagang’ jilbab merek terkenal, ampun bang…but anyway, I appreciate your writing…! Peace ! Syi’ar yang bagus kok! )
Hampir seluruh tulisan mempunyai taktik untuk menarik calon pembaca. Banyak tips juga diusulkan oleh berbagai judul. Berbagai judul dibuat strategic. Se ‘strategic’ mungkin, dengan harapan agar dibaca (kecuali yang tidak berharap dibaca..).
Saya jadi ingat statement pak Trout, biasa, salah satu guru saya juga. Ia bilang “positioning is not what you do to your product, but positioning is what you do to the mind of your prospect”.
Jadi?
Jika mau mendapat tempat di hati dan benak pembaca, maka lakukan posisioning. Sebab, posisioning bukan (sekedar) apa-apa yang anda lakukan terhadap produk/tulisan anda, tetapi posisioning adalah apa yang anda bisa lakukan terhadap mind/pikiran/benak dari calon pembaca anda.
Barangkali saja manfaat. Tunggu apalagi? Lakukan sesuatu terhadap benak mereka. Kan anda kenal para kompasianer itu…???
Salam bahagia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H