Kubilang rindu ya memang rindu
Kubilang benci ya memang begitu
Memang kenapa?
Kau ragu jika semua itu nyata
Kau terpukau karena aku mengagumimu
Atau kau enggan sekedar menyapaku
Karena salah paham rasa yang kau beri makna
Sudahlah
Begitu kubilang saja sedih parah
Dedaunan yang berguguran di musim semi
Menjadi bukti rasa di hatiku yang juga ikut pergi
Bahkan putih salju makin mneyelimuti
Dinginnya sungguh terasa sampai ke relung kalbu
Dan itu semua karenamu
Aku hanya ingin hidup bahagia dalam mencintai
Jika itu justru membebaniku dan kau
Ya bilang saja begitu
Mungkin kita memang tak pernah akan bisa bersatu
Jiwaku dan jiwamu sudah menemui Pemiliknya
Itulah mengapa mereka bilang belahan jiwa
Yang jelas bukan kau atau aku
.....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
12 November 2024
11-2.970
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H