Ada pilu berbalut luka yang samar
Namun wajah ceria dan tawa tetap ada
Meski tersembunyi kecewa saat tiada kabar
Kini aku tahu bahwa segala
Terjadi sebagai penanda jiwa
Apa yang dialami pasti Tuhan tahu
Meski perih namun tak terlihat meski satu
Pada tangan-tangan di sekitar yang berusaha merengkuh dalam doa
Pada banyak rasa yang tak bisa dipungkiri atau sekedar ditinggal pergi
Sesungguhnya memilih bahagia itu penting dan baik untuk diri
Jadi bahagiaku hanya untuk bahagia saja
....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
29 Juni 2024
41-2.874
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H