Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Tujuh Puisi Natal dan Pesan Damai di Dalamnya

Diperbarui: 16 Desember 2022   05:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: pixabay.com

Tahun 2021 saya menulis 7 puisi natal dan semua sudah saya tayangkan di Kompasiana pada tahun 2022. Apakah teman-teman sudah membacanya?

Saya memang suka berpuisi dan sebenarnya sangat terobsesi bisa melihat salju musim dingin di negara 4 musim. Ah itu dulu, sangat ingin. Namun saya sadari kalau tak bisa semua terpenuhi kan?

Bila diberikan Tuhan, pasti itu kebaikan buat kita. Jika Tuhan menahannya dari kita, itu pun yang terbaik dalam pandangan-Nya. Setidaknya menurut saya demikian. Bagaimana dengan Anda?

Setidaknya di musim Natal ini saya sudah membagikan 7 puisi bertema Natal dan toleransi. Natal sebenarnya milik segala bangsa yang mempercayainya. Natal itu membawa damai dalam hati.

Dokpri puisi natal Ari Budiyanti, sumber gambar ilustrasi puisi ada dalam puisi sesuai judul

Baiklah, kembali ke puisi Natal saya. Puisi tersebut adalah:
1. Natal di Suatu Masa
2. Toleransi dalam Keluarga
3. White Christmas
4. Bukan Kisah Snowman
5. Pohon Natal dan Kado-Kado
6. Lilin Natal Perekat Pekat Malam
7. Natal dan Toleransi


Apakah teman-teman sudah menyempatkan diri membacanya?

Puisi-puisi di atas sebenarnya sebuah rangkaian cerita natal dan damai yang dibawanya. Natal yang pertama, iya terjadi pada suatu masa di mana saya pun belum ada. Namun cerita Natal ini sungguh nyata terjadi. Bukan hanya dongeng semata.

Dokpri puisi natal Ari Budiyanti, sumber gambar ilustrasi puisi ada dalam puisi sesuai judul

Natal dirayakan dalam kebersamaan yang hakiki. Bahkan keluarga besar yang mempunya beraneka keyakinan bisa mengembangkan toleransi  dengan memberikan ucapan selamat pada saudara-saudara yang merayakannya.

Bukan hanya itu saja, Natal yang dirayakan di negara empat musim kadang bertepatan dengan musim dingin/winter dan sering begitu. Kadang ada nuansa salju melingkupi Natal membuat orang banyak menyebutnya sebagai Natal Putih atau White Christmas.

Dokpri puisi natal Ari Budiyanti, sumber gambar ilustrasi puisi ada dalam puisi sesuai judul

Buat saya itu terdengar romantis. Juga ketika ada banyak manusia salju dibuat menghias halaman depan rumah-rumah. Sepertinya seru. Meski Natal bukan tentang kisah manusia salju namun kehadiran boneka manusia-manusia salju ikut juga menyemarakkan Natal.

Anak-anak kecil juga mungkin dengan sederhana berpikir akan mendapat kado Natal cantik di bawah pohon Natal. Tentu saja dari orang-orang yang mengasihi mereka dan peduli pada mereka.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline