Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Puisi yang Berlarian ke Angkasa

Diperbarui: 13 September 2022   19:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi puisi pixabay.com

Seolah pudar asa yang terbiasa bangkit
Perlahan segala daya menyempit
Karena sebuah rasa sakit
Mungkinkah tiada lagi yang mengungkit

Amarah terus merasuki jiwa
Terpendam lama dalam gejolak rasa
Tak bisa memungkiri berbagai tanya
Adakah puisi-puisiku berlarian ke angkasa

Tak lagi dibaca
Tak lagi bermakna
Tak lagi dicinta
Tak lagi ada asa

Mungkin
Aku hanya diam ingin mengatakan selamat tinggal
Pada cinta yang mendalam
Merasuki batin seolah menyerukan suara

Ke mana pergimu hai para insan yang dulu
Apakah sungguh tak lagi menarik hatimu dalam rindu
Sungguh sebuah temu yang tiada

Diksi-diksi seolah telah menjadi semu
Hanya karena rasa perih dalam sukma
Menggebu sudah berjuta kecewa
Ya mengapa
Mau pergi tak bisa
Mau berhenti ada yang menghalang
Rasa cinta pada karya puisi
Meski seolah puisi-puisiku itu telah berlarian ke angkasa

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
#PuisiKecewa
#KRewards
#SelamatTinggal
12 September 2022

17-2.286

Sebuah ungkapan kecewa penulis puisi yang sudah 3 bulan berturut-turut tidak mendapat K-Rewards




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline