Sekian waktu telah terlewati
Hingga jenjang usia senja yang menginspirasi
Tujuh puluh sembilan tahun sudah memberi banyak arti
Aku pun meneladani Bunda Roselina di Kompasiana
Keuletan Bunda terus giat menulis
Tak hanya menulis semata
Namun selalu ada sapaan hangat dan manis
Bukan hanya padaku
Namun juga rekan penulis lainnya
Terkadang aku malu
Sering terlambat merespon sapaan Bunda Roselina
Ada hal yang menyentuh kalbu
Kehadiran Bunda meski tak selalu mendapat kehadiran yang sama
Contohnya aku
Terkadang sering melupa untuk menyapa
Maafkan keterlambatan respon Ananda
Bunda Roselina yang murah hati
Memberi apresiasi pada karya diri
Saat goresan-goresan diksi puisi
Mungkin ditinggalkan banyak kawan lama
Namun tidak dengan Bunda
Selalu rajin memberikan kunjungan pada karya
Memberi sapaan hangat dengan sepenuh jiwa
Bunda Roselina semoga senantiasa sehat dan berbahagia
Di hari ini
Aku ingin mengucapkan
Dalam untain diksi puisi
Selamat Ulang Tahun untuk Bunda Roselina
Menjadi Bundaku di dunia literasi
Terima kasih Bunda Roselina
Untuk teladan konsistensi yang Bunda berikan
Untuk teladan keramahan yang Bunda nyatakan
Untuk teladan persahabatan yang Bunda jaga
Salam hormat Ananda
Semoga kita segera bersua
Di Jakarta, Indonesia
Di tanah air tercinta
...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
18 Juli 2022
Puisi Ulang Tahun untuk Bunda Roselina