Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Sendiri

Diperbarui: 8 Januari 2022   15:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: Scott Thorp via merdeka.com

Aku termenung menghitung sepi yang mengulik hati
Tentang sebuah keadaan rasa tanpa kata
Menatap mendung di angkasa
Makin menggelap tiada sahabat pena hadir di nurani

Sirna
Dalam kesendirian
Saudara telah pergi jauh
Terpisah jarak sudah
Tak ada teman berbagi
Saat ingin mengunjungi
Tak bisa secepat waktu-waktu sebelumnya
Iya semua sungguh ada masa dan kesempatan

Jangan sia-siakan kebersamaan
Isilah dengan banyak cinta
Penuhi dengan kenangan manis
Karena pada saatnya akan habis
Segala waktu dan kesempatan
Jadikan kebersamaan menjadi bermakna dan tanpa tangis

Kini aku makin merasakan sendiri
Bahkan sahabat tak ada sapa lagi
Saudara tak ada waktu senggang pula
Semua seolah pergi dan meninggalkanku dalam sepi

Yang kutahu pasti hanya satu
Tuhanku tak pernah pergi
Dan aku tak pernah sungguh-sungguh sendiri

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
6 Januari 2022

11-1.957

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline