Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Sahabat Penyemangat

Diperbarui: 30 November 2021   21:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto pixabay.com

Malam ini aku membaca lagi sebuah kisah
Sederhana namun bermakna
Buah pena sahabat literasi yang ramah
Memberiku hadiah yang berharga

Tentang sebuah makna
Kehidupan yang telah memiliki alurnya
Segala ciptaan dicinta oleh Sang Pencipta
Tiada guna berkeluh kesah karena berbeda

Membandingkan diri dengan prestasi sesama
Mereka nampak lebih bahagia
Atau lebih beruntung dalam segala kelebihan
Namun untuk apakah segala pencapaian

Jika pada kebaikan diri menjadi lupa
Jika kemudian menjadi pribadi yang sombong itu untuk apa
Sesungguhnya jauh lebih penting jika mampu
Menjadi sahabat yang memberi semangat sepenuh kalbu

Percayalah
Bahwa kebaikan kita adalah untuk memberi kebaikan pada mereka yang sedang membutuhkan uluran tangan
Berhentilah bicara jika itu tak berguna bagi mereka yang sebenarnya sudah mengerti arah langkahnya
Namun bicaralah dengan tepat guna pada mereka yang sekiranya memang membutuhkan sekedar kata-kata penyemangat atau sebuah apresiasi yang bermakna

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
30 November 2021

Puisi yang terinspirasi buku cerita anak karya Kompasianer Hennie Triana Oberst
Buah pena berjudul: Cacing Tanah Kecil yang Ingin Menjadi Kupu-Kupu

Dokpri

57-1.873

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline