Pagi jelang matahari terbit
Jangan sampai terlambat kala pagi
Terlantunkan larik-larik menjadi bait
Saat bunga kaktus mekar teramati hati
Helaian mahkota putih bertumpuk manis
Memberi ruang pada pesona nan berlapis
Tak cukup hanya satu mekarnya memesona
Bunga kaktus nan indah merekah di pandangan mata
Aku selalu bahagia memandangnya
Dalam untaian nada-nada rasa rindu
Pada kampung halaman tempatnya tumbuh menemani keluarga
Tak terhingga bahagia yang terlukis di kalbu
Begitulah secercah kisah kecil ingin kubagi
Harapku sederhana mampu menginspirasi
Mencintai bunga-bunga di sekitar
Memberi pesan alam meski tak menggelegar
....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
4 September 2021
Puisi ini sudah tayang di YPTD
17~1789
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H