Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Pembebasan dari Tuna Aksara

Diperbarui: 13 September 2021   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: Travel and Books Facebook Page

Bila melihat banyak aksara berkelebatan di larik-larik bacaan
Sangat menarik dan indah kata mereka
Bahkan menambah ilmu membuka wawasan
Namun bagaimana bisa jika nyatanya masih saja ada yang tuna aksara

Atau mendengarkan saja pengajaran hingga memberi banyak petuah
Jika tiada yang membawakan ke pelosok tempat kami tinggal lalu bagaimana
Yang tergerak menuju keberadaan kami, adakah
Membukakan cakrawala kehidupan dalam bentangan kata

Sungguh kami ingin
Sungguh kami mau
Sungguh tak hanya mendengar cerita semata
Sungguh kamipun berkehendak menuliskannya

Terkadang bahkan keinginan kuat tak selalu memberi jawab
Masih tetap memerlukan tangan-tangan yang terulur setia untuk menolong kami
Merenda aksara dalam berbagai cara agar bisa membaca
Mengentaskan rasa tertinggal dan terbelakang menjadi cendekiawan apakah bisa

Bantulah kami untuk terbebas dari tuna aksara
Sehingga membaca menjadi budaya kami juga

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
13 September 2021

Puisi ini sudah tayang di YPTD

Tulisan ke-12 Bulan September di Kompasiana

Karya ke-1741

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline