Menatap tenangnya air yang nampak di permukaan
Tak terbayang di kedalamannya
Aneka biota yang menyusun hidup berenang dalam bahagia
Tenang menyatu dengan alam berkelimpahan
Adakah sebuah pertanyaan hadir dalam benak yang terus berpikir
Akan pandemi yang seolah tak segera berakhir
Mungkin tak hanya satu tanya namun berjubel keingintahuan
Mengapakah sungguh diijinkan Tuhan
Ingin seperti tenangnya air yang indah nampak di pelupuk mata
Angin hanya menghembuskan sesaat saja gelombang yang bergulung
Pecah di tepian namun kembali lagi menuju pusat ketenangan bersama
Lalu kembali tenang seolah menyatu memberi banyak untung
Seandainya bisa demikian menghadapi duka yang beruntun karena pandemi
Dalam ketenangan batin seperti permukaan air
Sehingga tetap ada semangat menjalani hidup tanpa tabir
Hingga nanti tiba pula masanya menghadap Sang Pemilik nafas ini
Aku hanya ingin tenang laksana permukaan air itu namun di dalamnya terdapat banyak karya tiada henti mengalahkan pandemi
...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
26 Juli 2021
Tulisan ke-75 di bulan Juli
Karya ke-1696 keseluruhan