Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Hari Anak Nasional dan Harapan

Diperbarui: 23 Juli 2021   17:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Foto FB page KLHK

Anak-anak apakah kan tiba waktunya meratapi
Alam yang indah selalu muncul dalam mimpi
Namun tiada jua ditemui
Hanya kegersangan kini mengelilingi

Ada duka kala mengingat hal ini
Namun nurani tak juga berpaling dari sepi
Pandemi yang tak kunjung berhenti
Seolah menjadi pembatas dan gerak langkah buah hati

Anak-anak menatap ke angkasa
Adakah karunia tersisa
Dari Sang Pemilik semesta
Pada sejatinya rindu di jiwa

Ingin berlarian di tepian sungai-sungai
Yang sejuk segar dingin air gemericik
Namun mengapakah kini aliran airnya memekik
Seolah terjebak oleh aneka polusi dan sampah yang membuatnya sunyi

Ingin memeluk pepohonan yang kuat
Menghirup udara di bawahnya menjadi semangat
Karena ada kebaikan yang disampaikan
Oleh cuaca cerah dan murni pedesaan

Namun kini semua seolah impian yang tak nyata
Begitu banyak perubahan yang kentara
Anak-anak tak bisa lagi sebahagia dulu
Bersama alam dan menyatu

Hanya bila kita bahu membahu
Reboisasi merata di pelosok negri nan rindu
Tak pandang bulu
Lahan-lahan kembalikan lagi hijaunya seperti dulu

Hari Anak Nasional adalah sebuah hari peringatan
Bagaimanakah mengembalikan kebahagiaan
Pada cita, cinta, dan kehangatan
Pun dekapan yang memberi rasa nyaman

Pada mereka, anak-anak di Indonesia

 ...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
23 Juli 2021

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline