Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Pada Seseorang yang Dikepung Koleksi Buku

Diperbarui: 6 November 2020   13:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Foto: Facebook page Moombeams and Mayhen

Teringat saat berjalan bersamanya
Kutawarkan membeli sebuah tas biru
Dia tersenyum dan menggeleng kepala
Lalu kami mengitari sebuah toko sepatu
Kutanyakan apakah dia mau
Namun hanya tertawa lebar menjawabku
Dan kami pun berlalu

Tetiba dia menarik tanganku memasuki sebuah toko buku
Terpana aku pada pilihannya
Dengan enggan kuikuti maunya
Berjalan menyusuri rak demi rak
Mencari buku yang diingininya

Satu jam berlalu
Dua jam bertambah
Tak ada pertanda
Dia akan keluar dari situ

Kubisikkan kata
Sudahkah dia selesai
Jawabnya sambil menatapku
Dalam lirih bisikan
Apakah aku bosan
Itu tanyanya

Dia segera menutup buku yang dibacanya
Entah berapa sinopsis buku dilahapnya
Diambilnya segera buku-buku pilihannya
Lalu kami akhiri petualangan di toko buku itu

Bersahabat dengannya sudah bertahun terlewati
Entah berapa banyak buku sudah kupandangi
Entah berapa tumpukan kulihat di kamar tinggalnya
Seseorang yang kukenal seolah hidup dalam kepungan buku-buku
Namun dia menikmatinya

Tas dan sepatu baru tak pernah menarik hatinya
Namun buku-buku seolah sudah memenjarakan inginnya

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
6 November 2020

Artikel ke 1140
#literasi
#buku
#kutubuku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline