Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Menyapu Rindu di Sudut Kalbu

Diperbarui: 31 Oktober 2020   16:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: tinybuddha.com


Sendiri menghayati kenangan lama yang menggelegak tetiba di kepala
Satu persatu kisah kebersamaan kita
Telah menjadi sebuah rangkaian nada indah memesona
Tak satu pun kuingat ada rasa kecewa dalam rasa

Entah mengapa kau yang selalu mampu menemukan cara
Kau yang tahu bagaimana lembut berbahasa
Kau yang mengerti segala mimpi yang menggelora di jiwa
Kau yang setia memberi dorongan membangkitkan asa

Bahwa mimpi kan teraih
Bahwa asa tak akan beralih
Bahwa selalu ada penyemangat dalam doa
Bahwa ada selalu cinta

Kau kini begitu jauh dari tatapan mata
Tak ada lagi kata tersampaikan seperti masa-masa bersama
Mungkinkah ini seperti apa yang orang kata
Bahwa semua akan ada waktunya

Kini aku hanya bisa menumpuk rasa
Dalam kehangatan di sudut hati membiru
Betapa ini tak pernah mudah ternyata
Menyapu rindu di sudut kalbu

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
31 Oktober 2020

Artikel ke 1126

#BulanBahasa




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline