Lihat ke Halaman Asli

Ari Budiyanti

TERVERIFIKASI

Lehrerin

Peredam Gundah

Diperbarui: 14 September 2020   18:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: Lektur Id


Saat ini aku dan kamu sedang berada saling jauh dan tanpa arah
Pandemi memang telah lama berkecamuk di bumi pertiwi
Membuat rentangan hati semakin dilanda gelisah
Sehingga seolah tak jelas lagi tujuan kebersamaan diri

Resah dan gelisah
Keluh kesah
Menanti hadirnya peredam gundah

Aku dan kamu terpisah
Dalam batas-batas yang tersekat amarah
Ingin ada penyatuan dua rasa dalam satu cinta
Namun nyatanya makin hari makin lelah menanti adanya asa

Seolah ada selapis kelabu menutupi hati
Yang sudah sangat merindui
Aku dan kamu kapankah akan bertemu kembali
Menceritakan segala kisah yang telah terlukis di sanubari selama ini

Resah dan gelisah
Keluh kesah
Menanti hadirnya peredam gundah

Kapankah semua ini berakhir
Sehingga kau mampu menyeberangi curamnya tubir
Yang membentang mendalam menghalangi kebersamaan terakhir
Sehingga resah dan gelisah, keluh kesah tak lagi menyatu dalam kawatir

Aku yang sedang membutuhkan peredam gundah
....

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
14 September 2020

Artikel ke 1036




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline