Lihat ke Halaman Asli

Pasangan Baru Prestasi Cetar

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Sehabis pagelaran Olimpiade London 2012, dunia bulutangkis lahir dengan banyak pasangan baru. Pasangan “tua” pun sudah banyak yang memutuskan untuk “gantung raket” dan prestasinya tinggal kenangan.

Tapi dari banyak pasangan baru yang “lahir” setelah Olimpiade, hanya ada beberapa pasangan yang prestasinya langsung melonjak bahkan sangat disegani oleh pemain ranking “elite”.

Pasangan baru yang prestasinya langsung menggebrak tersebut diantaranya adalah ganda putra Korea, Lee Yong Dae/Koo Sung Hyun, Yoo Yeon Seong/Shin Baek Choel, dan ganda putri China Ma Jin/Tang Jinhua.

Diawali dari Korea, mantan “pelapis” ganda putra Yoo Yeon Seong yang kali ini berpasangan dengan Shin Baek Choel diawal debutnya menjelma menjadi “monster” setelah berhasil menjuarai Denmark Open mengalahkan unggulan ketiga asal Malaysia Koo Kien Keat/Tan Boon Heong dalam 19-21 21-11 21-19. Setelah melewati lima turnamen, saat ini mereka berada diperingkat 40 dunia.

Selanjutnya mantan pemain peringkat satu dunia Lee Yong Dae yang kali ini berpasangan dengan Ko Sung Hyun. Mereka dipasangkan lantaran Jung Jae Sung, pasangan lama Yong Dae memutuskan untuk pensiun pasca Olimpiade. Semenjak dipasangkan dengan Ko Sung Hyun, prestasi Yong Dae tetap bersinar. Itu dibuktikan dengan keberhasilan mereka menjuarai turnamen Prancis Open setelah mengalahkan pasangan Thailand unggulan tujuh Maneepong Jongjit/Bodin Issara dalam rubber game 22-24 21-17 21-11. Terakhir mereka menjuarai India IC setelah mengalahkan rekan senegaranya Gun Woo Cho/Kim Dae Eun 21-11 21-10. Hanya dalam tujuh turnamen, saat ini mereka duduk di peringkat 21 dunia.

Terakhir, kali ini dari negri tirai bambu China. Pasangan ganda putri Ma Jin/Tang Jinhua yang memulai debut di Denmark Open secara mengejutkan berhasil menjuarai turnamen tersebut setelah mengalahkan pasangan Jepang unggulan enam Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dalam straight game 21-8 21-12. Di turnamen selanjutnya, Prancis Open mereka juga kembali menciptakan kejutan setelah berhasil mengalahkan unggulan satu asal Denmark Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl sama dalam straight game langsung 21-12 23-21. Hanya dalam tiga turnamen saja, saat ini mereka berada di peringkat 48 dunia.

Memang setelah Olimpiade London berakhir, dunia bulutangkis kembali fresh dengan adanya banyak pasangan baru dan tipe permainan yang semakin hari semakin bervariasi.

Untuk negri kita sendiri, pasangan yang “lahir” setelah Olimpiade juga cukup banyak di nomer ganda putra seperti Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan masih banyak lagi. Namun dalam beberapa turnamen awal yang mereka ikuti tidak menunjukan kejutan besar seperti meraih gelar juara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline