Kasus Covid 19 yang belakangan ini meningkat kembali yang mana berbagai kebijakan pemerintah sudah di keluarkan. Kepatuhan warga menjadi penting untuk memutus mata rantai penyebaran virus tersebut. Semua pihak juga ikut berperan saling mengigatkan sesama untuk saling menjaga protokol kesehatan.
Maka dari itu Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) memiliki suatu Program Pengabdian Masyarakat Mitra Mahasiswa (PMM) Bhaktimu Negeri yang memiliki tujuan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam bentuk proker yang dapat membantu masyarakat. Pengabdian kali ini dilakukan oleh Kelompok 44 yang di ketuai oleh Ananta dan dibimbing oleh ibu Chalimatuz Sa'diyah, S.E., M.M yakni Dosen dari jurusan Manajemen UMM. Kegiatan kali ini di lakukan di Desa Sidomulyo kec Batu, kota Batu. Kegiatan pengambdian tersebut memiliki beberapa proker kegiatan yang tujuanya sesuai dengan istruksi dari Kampus untuk membantu masyarakat. Kegiatan yang dilakukan oleh Kelompok 44 UMM dalam kegiatan PMM Bhaktimu Negeri ini adalah Melakukan pembagian handsanitizer di beberapa titik mushola dan masjid yang berada di Desa Sidomulyo Kota Batu.
Pemerintah melakukan ajuran untuk tetap berada dirumah jika tidak ada kegiatan mendesak yang mengharuskan berada di luar rumah. Kelompok PMM 44 UMM memutuskan untuk melakukan pembagian Handsanitizer ke tempat ibadah yang mana setiap 5 waktu sehari masyarakat melakukan ibadah bersama di masjid maupun mushola dengan begitu peningkatan keamanan kesahatn di masjid dan mushola menjadi penting dengan begitu warga masyarakat juga harus mematuhi protokol yang di terapkan sesuai dengan peraturan yang ada. Penyerahan HandSanitizer di lakukan dengan memberikan perwakilan kepada pengurus masjid dan mushola. Tak lupa juga para anggota PMM 44 juga melakukan kegiatan dengan penuh prosedur protokol kesehatan yang di instruksikan oleh dosen pembimbing kegiatan ini Ibu Chalimatuz Sa'diyah, S.E., M.M
Dengan kegiatan pembagian hand sanitizer kepada tempat ibadah yang di lakukan PMM UMM 44 juga. Kegiatan pembagian handsanitizer ke beberapa titik tempat ibadah di harapkan mampu meningkatkan proteksi kepada masyarakat untuk tetap dapat beribadah di luar rumah dan juga membantu masyarakat dalam mencegah Covid 19 dan memutus penyebaran khusus nya warga Desa sidomulyo, kec batu, Kota Batu