Nulis Berhenti...Nulis Berhenti...Nulis Lagi Berhenti Lagi...Nulis Nulis Nulis Jangan Berhenti (Semoga)
Oleh: Arfiani Yulianti Fiyul
Cerita sedikit tentang diriku sendiri maaf bukan sombong ini, sebenarnya hanya untuk membantu memotivasi diri sendiri, namun kalau ada yang bilang sombong ga pa pa juga barangkali bisa viral, hahaha...ini sombong.com.
Tahun 2020, aku baru dikenalkan pada dunia tulisan online, namun sebelumnya aku sendiri di tahun yang sudah sangat lama (past tense) berlalu sebenarnya akupun pernah menulis dimedia offline, diantaranya media "Pikiran Rakyat" (Bandung), "Republika" (Nasional), Majalah-majalah Intisari (wah....zaman kapan ya itu) dan koran-koran lokal lainnya... (lali rek opo jennege....).
Waktu berjalan dengan seiringnya menulis di media koran aku juga kadang timbul tenggelam, rasanya kalau sedang ga punya uang saku anak-anak aku rajin nulis, rajin dan sangat rajiiinnnnn.
Karena memang yang aku lakukan menulis menghasilkan uang. Ehh.....dapat bayaran lho...1 (satu) tulisan dapat cuannya antara Rp. 100.000,- sampai Rp. 300.000, - itu udah biasa aku dapatkan di tiap minggu, bayangkan kalau aku aktif menulis sebulan.....yah...kan aku bisa kipas-kipas uang merah (hmmm.....sombong.com).
Namun yang aku sampaikan diatas adalah cerita benar sekali tanpa neko neko, bukan nakko nakko ya... (Caf kali).
Berjalannya waktu, aku memang merasa diriku agak plin plan, kenapa? karena semua tema tulisan aku tulis , apa aja deh aneka ragamnya.
Puisi anak, cerita anak, puisi dewasa, cerita tentang organisasi...pokoknya apa aja yang ke ide an langsung aku tulis dan teman-teman sebanyak itu tulisanku pastinya ada yang diterima dan yang ditolakpun buanyaaak.....ora po po, jawabku pada waktu itu.
Ada pengamen sedang nyanyi depan rumahku, aku jadikan bahan tulisan, ada tamuku datang aku jadikan tulisan (ga usah keluar cari berita, karena berita gossip datang sendiri, walah.... ), ada tukang bajigur lewat aku tulis....bajugguuurrrrrr hingga tukang jual tanggapun aku tulis (taraje bahasa orang Sunda)...ect.
Dan hasilnya woowww ....ga rugi ya aku sedekah pada tukang ngamen tapi hasilnya lebih besar. Kan janji Allah SWT memang begitu. Sedekahlah kau akan mendapatkan ganti berkali kali lipat.