Lihat ke Halaman Asli

Arfiani Yulianti Fiyul

Dosen Indonesia

Rindu dan Cemburuku Terbelenggu Jadi Satu

Diperbarui: 28 Februari 2023   13:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

 Rindu Dan Cemburuku Terbelenggu Jadi  Satu

oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

Dalam angin malam yang sepi menemaniku
Aku merenungkan rinduku yang terpendam
Terhimpit oleh cemburuku yang tak terkendali
Terbelenggu dalam duka yang membeku

Hatiku bergetar saat ku teringat wajahmu
Sinar matamu yang mempesona menghiasi pikiranku
Namun rasa cemburu ini  menderaku
Membuatku terbelenggu dan tak bisa bergerak

Sebenarnya....ingin kusampaikan betapa aku merindukanmu
Namun rasa cemburu ini tak bisa ku hilangkan dari hatiku
Aku terbelenggu dalam perasaan yang saling bertentangan
Seakan-akan terpisah oleh jurang yang terjal

Aku berharap suatu hari nanti...
Rinduku dan cemburuku bukan menjadi suatu penghalang
Dan aku bisa memelukmu tanpa ragu
Melepas rasa rindu dan menghapus cemburu yang selama ini menghantuiku menjadi satu...

Rindu dapat menjadi pengingat bahwa seseorang saling mencintai dan membutuhkan kehadiran satu sama lain, sementara cemburu dapat menjadi tanda bahwa seseorang peduli dengan hubungan yang dimilikinya dan siap untuk melindunginya

Penulis : Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 28 Februari 2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline