Lihat ke Halaman Asli

Arfiani Yulianti Fiyul

Dosen Indonesia

Bagaimana Cara Membentuk Attitude yang Baik

Diperbarui: 17 Desember 2022   12:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

"Bagaimana Cara Membentuk Attitude yang Baik"

Oleh : Dr. Hj. Arfiani Yulianti Fiyul., MM

Setiap kesempatan mengajar, sharing knowledge, penulis sangat senang sekali karena banyak yang penulis dapatkan dan  mengambil hikmahnya.

Semalam penulis ada hal yang menarik saat mengajar, ada pertanyaan mahasiswa yang muncul yaitu " bagaimana cara membentuk attitude yang baik", maka dari pertanyaan itu penulis mencoba menyusun suatu materi, mungin bisa ada manfaat buat kita semua termasuk untuk mengingatkan penulis sendiri.

Sobat pembaca , Sikap atau attitude,  menurut para ahli yaitu menurut Azwar pada tahun 2013,  sikap itu merupakan sebuah kesiapan untuk bereaksi kepada sesuatu dengan cara-cara tertentu baik dengan reaksi positif atau pun negatif pada suatu objek.

Maka menurut beberapa teori Attitude merupakan sikap atau perilaku manusia terhadap situasi tertentu pada penilaian umum

Adapun Sikap dalam arti yang sempit adalah pandangan atau kecenderungan mental sikap atau attitude adalah suatu kecenderungan untuk mereaksi suatu hal,  orang atau benda dengan Suka tidak suka,  atau Acuh Tak Acuh dengan demikian pada prinsipnya sikap itu dapat kita anggap suatu kecenderungan seseorang untuk bertindak dengan cara tertentu.

Seorang ahli yang Bernama Chaplin  menyatakan sikap adalah sebagai predisposisi atau kecenderungan yang relatif stabil dan berlangsung terus-menerus untuk bertingkah laku atau bereaksi dengan cara tertentu terhadap objek, kemudian ahli lain yang Bernama Horrox menyatakan sikap merupakan variabel laten yang mendasari mengarahkan mempengaruhi perilaku, sedangkan Throw mendefinisikan sikap sebagai kesiapan mental atau emosional dalam beberapa jenis tindakan pada situasi yang tepat, Throw lebih menekankan kesiapan mental atau emosional sebagai suatu objek.

Sobat pembaca penulis dapat menyimpulkan bahwa sikap adalah reaksi dari suatu perangsang atau situasi yang dihadapi individu atau salah satu aspek psikologis individu yang sangat penting karena sikap merupakan kecenderungan untuk berperilaku sehingga banyak mewarnai perilaku seseorang sikap setiap orang bervariasi baik kualitas maupun jenisnya sehingga perilaku individu pun menjadi bervariasi.

Sikap atau Attitude memiliki komponen-komponen dimana sikap itu memiliki komponen, Pertama Komponen Kognisi, komponen ini  merupakan bagian sikap yang diketahui, yang dipahami dan yang diyakininya. Kedua yaitu Komponen afeksi merupakan bagian sikap yang berdasarkan apa yang dirasakan, Komponen yang ketiga adalah komponen konasi di mana komponen kognis itu merupakan bagian sikap yang timbul berdasarkan pemahaman, kepercayaan maupun keyakinan terhadap objek.

Apakah  Attitude Positif  dapat dibangun dari dalam diri sendiri?  Sebenarnya Attitude Positif itu harus dibangun dan bisa dimulai dari dalam diri sendiri,  namun bagaimana caranya?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline