Satu peristiwa yang menarik dan unik bahkan bisa disebutkan memprihatinkan pada peringatan Hari Pangan Sedunia di Situbondo pada 15 Oktober 2023 adanya operasi pasar penjualan beras dengan harga murah.
Dua peristiwa yang berbeda, di satu sisi peringatan HPS 2023 belum bisa menunjukkan keberhasilan pertanian memenuhi kebutuhan pangan dan di sisi lain peringatan hanya bersifat perayaan.
Ketahanan pangan yang selama ini digaungkan masih berupa wacana tanpa suatu upaya tindakan yang meningkatkan produksi pangan yang signifikan.
Peristiwa kelangkaan dan kenaikan harga beras, minyak goreng, jagung, dan pakan ternak masih serta obat-obatan pertanian silih berganti membuat masyarakat kelimpungan.
Di sisi lain ketika terjadi panen raya harga jatuh bagai meteor menghantam bumi.
Di sinilah kesejahteraan petani menjadi tersendat.
Negeri Nusantara yang disebut gemah ripah loh jinawi yang seharusnya tata tentrem kerta raharjo belum terwujud sepenuhnya. Artinya negeri yang subur makmur dan seharusnya membawa kesejahteraan ternyata belum sepenuhnya tercapai.
Bertambahnya populasi penduduk yang berdampak pada menyempit lahan pertanian dan tentu saja produksi pertanian. Dalam hal ini kebutuhan beras sebagai salah satu bahan makanan pokok negeri kita.