Urban farming menanam aneka sayuran semusim mungkin sudah pernah dilakukan sekali pun hanya sebatas hobi pengisi waktu.
Kali ini mari mencoba menanam buah ciplukan secara hidroponik dengan perlengkapan sederhana dengan menggunakan barang-barang bekas.
Ciplukan merupakan buah yang tumbuh liar setelah masa panen tanaman utama seperti kedelai, jagung, lombok, tomat, dan buah-buahan yang tumbuh merambat.
Disebut ciplukan karena bentuknya kecil bulat. Bahasa Jawa: cilik tur mempluk lalu disingkat cipluk dan saat dimakan terasa meletus lembut ceplus-ceplus selanjutnya disebut ciplukan. Kirata basa uthak-athik mathuk.
Saat masih muda warnanya hijau dengan rasa asam pahit. Bila matang warnanya kuning jingga dengan rasa manis segar.
Perlengkapan dan bahan yang diperlukan:
- Bekas kaleng cat atau bekas kotak es krim.
- Bekas botol air minum atau mangkok plastik sekali pakai.
- Lidi atau tusuk gigi atau sedotan.
- Rockwool.
- Humus.
- 1 atau 2 buah ciplukan.
Cara membuat wadah penanaman: