Lihat ke Halaman Asli

Mbah Ukik

TERVERIFIKASI

Jajah desa milang kori.

Penulisan pada Kalender Juga Ada Kekeliruan

Diperbarui: 20 Agustus 2022   10:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

24 Agustus 2022 seharusnya Rabu Pahing. | Dokumen pribadi 

Sebagai orang Jawa yang memperhatikan dan menjalankan adat istiadat tradisional, selalu melihat hari dan pasaran. Misalnya, sekarang Sabtu Pon merupakan weton kelahiran Si Jalu. Atau Minggu Paing hari perkawinan kami.

Mengingat hari-hari istimewa bermaksud untuk secara khusus mendoakan agar mereka hidup bahagia dan sejahtera.

Kendala utama mengingat hari istimewa adalah lupa sekarang hari apa. Sejak pensiun, berjalannya waktu mengalir begitu saja mengikuti irama rutinitas sehari-hari. Bangun pagi, mandi, ibadat pagi ke gereja atau di rumah saja, gowes sambil ke sawah atau kulakan hasil pertanian. Sering juga hanya baca-baca ke tempat sepi.

Hari ini saya melihat kalender untuk mengetahui adakah hari dan pasaran istimewa bagi seseorang. Pada kalender, hari ini adalah Sabtu Pon. Menurut penanggalan Jawa, empat hari lagi jatuh Rabu Pahing. Ternyata pada kalender tertulis Rabu Wage

Rabu, 31 Agustus 2022 seharusnya Rabu Wage. | Dokumen pribadi 

Selanjutnya, penulisan kembali ke jalur yang benar jatuh pada Kamis Pon. Anehnya, pada Rabu, 31 Agustus 2022 seharusnya jatuh pada Rabu Wage tetapi pada kalender tercetak Rabu Legi.

Jelas sebuah kekeliruan. Entah salah cetak atau salah hitung karena tidak mengerti penanggalan Jawa.

Saya hanya melihat pada bulan Agustus, berharap tidak ada kesalahan sebelum atau sesudahnya.

Menulis dan menghitung sesuatu termasuk kalender harus teliti dan cermat agar tidak membuat kekeliruan. Di sinilah perlu adanya penyunting atau editor. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline