Lihat ke Halaman Asli

Ardiansyah

Pendidik

Dua Jalan Menuju Masa Depan

Diperbarui: 14 Februari 2024   15:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di persimpangan jalan, rakyat berdiri

Menatap kotak suara, diliputi keraguan

Dua pilihan terbentang di depan mata

Membawa harapan, diiringi kecemasan

Jalan Pertama: Memilih Langsung

Suara rakyat, penentu arah bangsa

Mencoblos pemimpin, membawa cita-cita

Namun, luka masa lalu masih membekas

Janji palsu dan politik kotor menyapa

Jalan Kedua: Memilih Golput

Sikap protes, bentuk kekecewaan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline