Lihat ke Halaman Asli

Ardiansyah

Senang Segala Hal

Pemanfaatan Media Internet sebagai Upaya Memperkenalkan Pencak Silat untuk Anak Usia Dini di Tengah Pandemi

Diperbarui: 6 Januari 2021   20:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Seni dan budaya merupakan hal yang sangat penting dan harus dihargai dari sebuah negara. Salah satu negara yang memiliki kesenian dan kebudayaan yang sangat beragam adalah Indonesia. Banyak hal tentang kehidupan yang bisa kita pelajari dari seni dan budaya Indonesia. Kebudayaan juga merupakan suatu peralatan simbolik bagi pengontrol perilaku sehingga proses kebudayaan harus dipahami, diterjemahkan dan diinterpretasi.

Pada jaman yang semakin berkembang mereka lebih mencintai kebudayaan dari negara-negara yang sebenarnya tidak mereka kenal seutuhnya, negara yang bukan merupakan tempat kelahiran mereka. Apalagi, negara-negara lain begitu gencar mempromosikan diri dan upaya untuk mempopulerkan seni dan budaya Indonesia sangat minim. 

Akibatnya, ada negara lain yang mulai tertarik untuk mengambil hak cipta kesenian dan kebudayaan Indonesia seperti batik dan beberapa lagu daerah, apalagi di  tambah situasi pandemi covid-19 seperti yang terjadi di seluruh dunia yang dimana semua aktifitas terhenti/atau hanya bisa dilakukan dirumah, Karena itu,butuh upaya lebih agar anak usia dini Indonesia lebih mengenal budayanya sendiri dan menyadari betapa berharga dan pentingnya melestarikan seni dan budaya bangsa dari semenjak usia dini.

Salah satu kesenian yang cukup berkembang dan mudah diterima sekarang ini adalah pencak silat. Silat salah satu bentuk identitas seni beladiri Nusantara kebudayaan Indonesia berisi tentang pendidikan yang berkembang dalam masyarakat. Dalam dunia modern, silat bukan hanya sebagai alat seni bela diri tetapi berkembang menjadi sebuah upaya dalam memelihara kesehatan melalui olahraga.

Dokpri

Dengan memperkenalkan pencak silat lebih dalam dan membuatnya  menjadi menarik tidak hanya dapat membuat anak anak usia dini Indonesia lebih mencintai kesenian dan kebudayaan Indonesia, tetapi dapat juga membentuk moral dan sifat dari sejak dini.

Pada Tahun 2020 seluruh dunia dilanda wabah virus yang bernama Coronavirus Disease-2019 (COVID-19), yang dimana virus tersebut dapat menyebar dengan cepat antara manusia ke manusia, sehingga semua negara khususnya Indonesia membatasi aktifitas seperti kegiatan ekonomi, peribadatan, belajar mengajar serta event event kebudayaan pencak silat yang selalu diselenggarakan setiap tahunnya oleh pemerintah Provinsi DKI Jakarta seperti Festival Silat Betawi, Pagelaran Seni Budaya Jakarta dan lain- lain, harus terhenti atau tidak di adakan di Tahun 2020. 

Dan Berharap mereka Khususnya Anak Usia Dini dapat memahami apa itu Pencak Silat serta dapat mencintai kesenian Budaya Pencak Silat yang ada di Indonesia.

Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline