Lihat ke Halaman Asli

ardiansyah 12

Mahasiswa

Bahaya Laten Radikalisme Terorisme di Kalangan Mahasiswa

Diperbarui: 11 April 2023   09:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebelum masuk dipembahasan kita harus mengenal dulu apa itu radikalisne terosisme.

Apa itu radikalisme? Menurut ahmad radikalisme dalam islam adalah pemahaman, sikap dan tindakan yang tidak sesuai dengan substansi ajaran islam. Ia menegaskan bahwa radikalisme danterorisme bukan monopoli agama tertentu seperti islam saja.

  Bahkan dikalangan mahasiswa dapat terjadi radikalisme terhadap sesama mahasiswa yaitu kekerasan dan penganiyaan dikalangan mahasiwa. 

   Dampak dari radikalisme adalah adanya sikap radikalisme ini bisa berdampak buruk pada persatuan dan kesatuan yang sudah ada. Bahkan radikalisme juga bisa menjadi teror atau kekerasan hingga ketakutan pada masyarakat.

   Faktor yang mempengaruhi terjadinya radikalisme terbagi menjadi dua yaitu fakror inrernal dan faktor eksternal adapun yang dimaksud dengan faktor internal adalah diantaranya adalah minimnya pemahaman tentang agama,wawasan kebangsaan,jenis kelamin,umur,intelegensi dan kematangab emosi . Sedangkan faktor dari exsternal adalah beruapa keluarga,lingkungan,media,kemiskinan tingkat kemiskinan dan pendidikan.

   Mencegah terjadinya radikalisme atau upaya-upaya dalam mencegah radikalisme di kalangan mahasiswa secara dilakukan dengan mandiri dengan menanamkan jiwa nasionalisme, berpikiran terbuka dan toleran, waspada terhadap provokasi dan hasutan, berjejaring dalam komunitas perdamaian, dan bergabung dalam damai.

Tugas agama islam




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline