Lihat ke Halaman Asli

Fatkhul Muin kabarseputarmuria

TERVERIFIKASI

Jurnalis Warga,Wiraswasta,YouTuber

Bursa Durian Jepara: Tahun Ini Tak Seramai Tahun Lalu

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14205468551796076412

[caption id="attachment_345164" align="aligncenter" width="384" caption="Penjual Durian Jepara"][/caption]

Jepara – Saat ini pohon Durian di kawasan Jepara mulai berbuah.Namun hasil buahnya tidak sebanyak tahun yang lalu. Oleh karena itu harga buah Durian ini juga masih mahal. Sulitnya pohon Durian berbuah diantaranya adalah angin yang besar dan bertepatan dengan musim hujan. Oleh karena itu di pasar-pasar tradisional buah Durian ini tidak seramai tahun yang lalu.

Seperti yang terpantau di pasar Pecangaan yang letaknya di jalan raya Kudus – Jepara . Jumlah pedagang Durian yang menggelar dagangannya bisa dihitung dengan jari . Selain itu jumlah buah Durian yang dibawa tidak banyak . Buah yang dijual juga kualitasnya biasa , yang super jarang kalaupun ada harganya selangit.

“ Ya meski saat ini sudah memasuki waktunya panen buah Durian , namun kami kesulitan mencari dagangan . Pohon Durian jarang buahnya tidak seperti tahun yang lalu . Tahun ini borongan saya sedikit dijual di pasar ini sudah habis “, kata Nur Hakim pedagang Durian di pasar Pecangaan pada kabarseputarmuria.com

[caption id="attachment_345165" align="aligncenter" width="384" caption="Tawar menawar"]

14205469551978151274

[/caption]

Nur Hakim mengatakan jika tebasan Durian banyak selain dijual dipasar local sekitaran Jepara. Durian dari Jepara ini dipasarkan ke daerah luar seperti Kudus, Semarang dan Jakarta. Namun karena kondisinya sepi tidak ada dagangan penjualan di pasar local saja masih kekurangan. Dengan pasokan yang minim itu membuat harga durian melonjak tinggi.

“ Yang kami jual disini ini kualitas biasa . Harga perbuahnya Rp 35 ribu – Rp 50 ribu . Namun ada juga yang kualitas super perbuahnya Rp 75 ribu – 100 ribu. Namun kondisi saat ini kita jarang menemukan buah yang bagus “, tutut Hakim.

Selain Hakim masih ada pedagang buah Durian lainnya. Mereka menggelar dagangannya di trotoar jalan depan Pasar . Selain itu mereka menggelar dagangannya di depan kios yang belum di buka. Para pedagang menggelar dagangannya sekitar pukul lima pagi. Mereka adalah pengepul dan juga pemilik pohon. Sekitar pukul delapan pagi mereka mengemasi dagangannya .

Dalam menjual Durian ini mereka menggunakan system tawar menawar. Oleh karena itu pembeli harus jeli melihat kondisi buah Durian. Selain itu juga harus pandai menawar. Pemilihan buah Durian berpengaruh pada hasil setelah dibuka. Banyak orang kecewa membeli durian karena bentuknya bagus namun ketika dibuka tidak ada isinya. Kadang ada juga yang didalamnya rusak karena ulat.(Muin)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline