Lihat ke Halaman Asli

Ardana Yuli Ariyanto

Mahasiswa KKN Back To Village III Universitas Jember

Mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ: Pembelajaran Literasi Digital Bagi Pendidik dan Anak Didik di Tingkat Dasar

Diperbarui: 1 September 2021   23:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Nyata atau biasa disebut dengan KKN merupakan salah satu program dalam perkuliahan yang diberikan oleh Universitas Jember bertujuan untuk memberikan ruang bagi para mahasiswa untuk melakukan pengabdian dan membantu masyarakat dengan ilmu pengetahuan yang telah diperoleh dari kampus. Mengingat kondisi saat ini yang masih mengalami pandemi COVID-19 yang terjadi di seluruh Indonesia, Universitas Jember melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) menyelenggarakan KKN pada tahun 2021 dengan mengambil konsep "Back To Village III".

Konsep tersebut memiliki arti bahwa pengabdian yang akan dilakukan oleh mahasiswa akan dilakukan secara mandiri dengan kembali ke kampung halaman masing-masing dan III mengartikan bahwa konsep ini sudah dijalankan 3 kali dengan saat ini oleh Universitas Jember. Pihak LP2M juga menyediakan 5 (lima) tema yang dapat dijadikan acuan yang dapat dipilih oleh setiap mahasiswa. KKN yang diadakan kali ini dilaksanakan selama 30 hari yang dimulai dari saat penerjunan mahasiswa secara daring pada tanggal 11 Agustus 2021 dan akan diakhiri dengan penarikan mahasiswa yang dilakukan secara daring juga pada tanggal 9 September 2021.

Saya Ardana Yuli Ariyanto merupakan salah satu mahasiswa KKN yang tergabung dalam kelompok 19 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Bapak Ns. Rismawan Adi Yunanto M.Kep yang akan melaksanakan KKN di desa saya sendiri yaitu Desa Kencong, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Saya akan melaksanakan KKN pada sebuah sekolah dasar berbasis agama yaitu di Madrasah Ibtidaiyah Nadhlatul Ulama (MINU) 01 Kencong yang berlokasi di Jl. KH. Abd. Kholiq 14 Ponjen Kencong. Saya memilih tema tentang "Program Literasi Desa Pada Masa Pandemi COVID-19" yang akan dilakukan dengan pembelajaran literasi digital bagi pendidik dan anak didik di tingkat dasar.

Sekolah ini merupakan salah satu sekolah yang dalam pembelajarannya masih dilakukan secara offline. Hal ini dikarenakan anak didik yang bersekolah merupakan santri dari pondok pesantren yang tentu saja tidak memiliki alat komunikasi yang dapat mendukung pembelajaran secara online. Dikarenakan banyak dari anak didik merupakan santri yang tentu saja kurang paham mengenai literasi digital maka perlu diberikan pembelajaran mengenai literasi digital. Pada minggu kesatu KKN saya melakukan observasi dan survey terhadap sasaran yaitu MINU 01 Kencong. Program kerja yang saya buat mulai berjalan pada minggu kedua dan ketinga. Pada minggu kedua saya fokus terhadap pembelajaran literasi digital pada anak didik di kelas 1 sampai kelas 3 dengan memberikan pengenalan mengenai literasi digital dari alat yang digunakan untuk mengakses media digital, melakukan pembelajaran dengan memanfaatkan media digital dan mempresentasikan kembali pembelajaran yang didapat.

pembelajaran-anak-didik-612fa3f20101903aa702d5e2.jpg

Selanjutnya pada minggu ketiga saya fokus terhadap pembelajaran literasi digital pada anak didik di kelas 4 sampai kelas 6 dengan memberikan pembelajaran literasi digital mengenai pengenalan Microsoft PowerPoint, pengenalan dalam pemanfaatan media digital dalam membuat game sederhana, dan pembelajaran mengenai etika saat bermedia digital. Dan saya juga memberikan pelatihan pada para pendidik di MINU 01 Kencong mengenai pemanfaatan Microsoft PowerPoint sebagai media pembuatan bahan ajar kreatif dan menarik. Sehingga pelatihan yang diberikan adalah bagaimana cara membuat animasi pada Microsoft PowerPoint, Menambahkan motion path yang digunakan untuk menggerakkan animasi, dan mengatur durasi animasi yang diberikan pada bahan ajar yang dibuat.

pelatihan-pendidik-612fa4a606310e5383516fa2.png

Pada minggu keempat akan diadakan evaluasi terhadap pelatihan yang diberikan kepada para pendidik dengan harapan kedepannya bisa untuk memanfaatkan Microsoft PowerPoint sebagai media pembuatan bahan ajar yang kreatif dan menarik. Sehingga dapat mempermudah dalam memberikan pembelajaran kepada anak didik. Dan dalam hal ini para pendidik akan saya bantu dampingi dalam pembuatan Microsoft PowerPoint bagi yang masih kesulitan dalam pembuatannya. Dengan demikian diharapkan dengan adanya kegiatan KKN ini dapat memberikan dampak positif bagi pendidik dan anak didik di MINU 01 Kencong sehingga dapat memanfaatkan literasi digital yang telah disampaikan untuk diaplikasikan kedepannya. (Ardana Yuli Ariyanto/KKN19/Jember/Ns. Rismawan Adi Yunanto, M.Kep)



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline