Lihat ke Halaman Asli

Arbangati Al

Mahasiswa UNESA

Prosedur Pelaksanaan Tes Psikologi dalam Menentukan Prodi bagi Siswa SMA/SMK Sederajat

Diperbarui: 12 Juli 2023   22:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tribun-bali.com

Memilih program studi atau jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat merupakan hal sangat penting bagi siswa sekolah menengah atas yang ingin melanjutkan studinya menuju jenjang yang lebih tinggi. Menurut penelitian oleh Youthmanual, sebnyak 92% siswa SMA/SMK sederajat bingung dan tidak tahu akan menjadi apa kedepannya dan 45% mahasiswa merasa salah mengambil jurusan. Permasalahan tersebut terjadi karena siswa tidak memiliki gambaran yang signifikan mengenai karir yang akan ia jalani di masa mendatang. Gambaran tersebut dapat diperoleh jika siswa sudah sepenuhnya memahami potensi, minat serta bakat yang dimilikinya.

Melihat permasalahan diatas, dukungan sekolah sangatlah penting, khususnya unit bimbingan konseling. Dukungan yang dapat dilakukan sekolah adalah dengan melaksanakan tes psikologi. Tes psikologi sendiri merupakan alat yang digunakan oleh psikolog dalam melakukan penilaian terhadap individu sesuai dengan tujuan dari diberikannya tes tersebut. Dalam dunia pendidikan, tes psikologi berfungsi sebagai alat prediksi, alat pembantu diagnosis. alat pemantau (monitoring), dan sebagai alat instrument evaluasi.

Persiapan Pelaksanaan Tes Psikologi

Sebelum menyelenggarakan tes psikologi, guru BK harus mengajukan proposal kepada pemangku kebijakan atau kepala sekolah untuk mendapatkan izin serta dana. Proses ini bertujuan untuk mendapatkan izin serta dana yang diperlukan dalam pelaksanaan tes. 

Guru BK harus menyusun proposal yang rinci, menjelaskan tujuan tes psikologi, manfaatnya bagi siswa, serta bagaimana tes tersebut akan diimplementasikan. Proposal ini juga harus mencakup rincian anggaran yang diperlukan untuk melibatkan tim psikologi yang kompeten dan memperoleh instrumen tes yang valid. Dengan melibatkan pemangku kebijakan dan kepala sekolah, guru BK dapat memastikan dukungan institusional yang diperlukan untuk melaksanakan tes psikologi dengan sukses dan menjaga kualitas serta keberlanjutan implementasinya. 

Yang kedua, karena tes psikologi sangat penting bagi siswa maka sekolah atau guru BK yang menangani prosedur penyelenggeraan harus memperhatikan dan memilih tim psikologi yang kompeten serta berpengalaman. Guru BK juga harus mengenali serta memahami jenis tes yang sesuai untuk siswa. Mulai dari prosedur, kelemahan, dan kelebihan tes tersebut. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari kesalahan dalam pengaplikasian tes psikologi terhadap siswa.

Terakhir, guru BK mempersiapkan siswa sebelum tes psikologi dilaksanakan. Hal ini dapat dilakukan dengan sosialisasi, penjelasan prosedur tes, dan memberikan panduan yang jelas kepada siswa mengenai pentingnya tes psikologi dalam membantu mereka menentukan prodi yang sesuai. 

Pelaksanaan Tes Psikologi

Dalam tahap awal pelaksanaan tes psikologi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan guru BK. Yang pertama adalah memastikan lingkungan tes haruslah kondusif dan nyaman bagi siswa. Selanjutnya memastikan jadwal pelaksanaan tes tidak mengganggu kegiatan akademik lainnya. 

Selanjutnya dalam proses pelaksanaan tes psikologi, tim psikologi yang ditunjuk memiliki peran sentral dalam pelaksanaan tes psikologi. Mereka bertanggung jawab untuk menjelaskan kepada siswa dan pihak terkait mengenai langkah-langkah yang akan dilakukan selama tes berlangsung. Pertama-tama, tim psikologi akan memperkenalkan instrumen tes yang akan digunakan, menjelaskan tujuan dan tata cara pengisian tes tersebut kepada siswa. Mereka akan memberikan panduan yang jelas dan membantu siswa dalam menjawab pertanyaan atau mengatasi kesulitan selama proses pengisian tes. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline