And The Oscar Goes To….

Banyak yang berkeyakinan, Oscar tahun ini akan menjadi milik Collin Firth, Natalie Portman, Christian Bale, dan Melissa Leo. Karena ke empat pemain film ini telah berhasil memenuhi formula yang dibutuhkan untuk menggenggam lambang supermasi dunia akting tersebut. Formula tersebut adalah kemenangan di ajang-ajang pendahuluan sebelum Academy Award mengumumkan pemenangnya. Ada dua ajang pedahuluan Oscar yang sering jadi acuan untuk memproyeksikan siapa yang akan meraih Oscar. Ke duanya adalah Golden Globe (GG) dan Screen Actors Guild (SAG) Award. Sepanjang penyelenggaraan Oscar, para pemenang ke dua ajang ini silih berganti menghiasi panggung Academy Award. Jika tidak perbedaan antara pemenang GG dan SAG, maka hampir dipastikan sang pemenang GG dan SAG itu akan pula meraih Oscar. Lain halnya, jika ada perbedaan hasil pemenang antara GG dan SAG. Ini akan membuat hasil Oscar akan menjadi lebih sulit untuk ditebak siapa pemenangnya. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, ajang SAG selalu setingkat lebih akurat dalam memprediksi pemenang Oscar. Dengan kata lain, pemenang SAG dan pemenang Oscar selalu memunculkan nama yang sama dalam beberapa tahun terakhir. Beda halnya dengan GG yang dalam beberapa tahun terakhir 'gagal' memprediksikan lebih awal pemenang Oscar. Khusus ajang GG, biasanya pemenang aktris atau aktor terbaik di kategori film drama memiliki kesempatan lebih besar untuk memenangi Oscar dibandingkan pemenang aktris atau aktor terbaik dari kategori film komedi/ musical. Di tahun 2011 ini, baik GG maupun SAG memiliki kesepahaman untuk memilih Collin Firth sebagai aktor terbaik, Natalie Portman sebagai aktris terbaik, Christian Bale sebagai aktor pendukung terbaik, dan Melisa Leo sebagai aktris pendukung terbaik. Ini berarti jalan menuju Oscar begitu terbuka lebar bagi ke empat bintang ini. Dan kemenangan di Oscar akan menjadi sebuah seremonial kemenangan paripurna untuk ke empatnya. Di luar Portman, ke tiga bintang lain memiliki nilai plus yang sangat disukai para juri Oscar. Nilai plus itu adalah peran ke tiganya yang memerankan tokoh nyata. Catatan statistik Oscar bisa menjadi acuan berapa banyak aktor atau aktris yang berhasil membawa pulang Oscar atas keberhasilannya memerankan tokoh nyata. Sedangkan untuk kategori film terbaik, perhelatan Oscar sepertinya akan mengerucut pada pertarungan dua film. Ke dua film tersebut adalah The Social Network (TSN) dan The King's Speech (TKS). TSN telah mendapatkan pengakuan dari ajang GG sebagai film terbaik menyisihkan TKS. Hasil yang kemudian dibalas secara sempurna TKS pada ajang SAG. Dan berlanjut dari ajang Producers Guild of America dan BAFTA, Oscar-nya Inggris yang lagi-lagi TKS sukses menjadi kampium. Pertanyaannya kemudian, apakah sekali lagi pilihan film terbaik GG gagal memprediksi lebih awal pemenang Oscar dan semakin mengukuhkan SAG sebagai ajang yang begitu akurat dalam memprediksikan pemenang Oscar seperti tersaji pada Oscar tahun lalu? Kita tunggu hasilnya pada tanggal 27 Februari 2011. ARW