Lihat ke Halaman Asli

Achmad Room Fitrianto

Seorang ayah, suami, dan pendidik

Kunjungan Indonesian University Forum: Menjajaki Kerjasama Internasional di Western Australia

Diperbarui: 10 Juli 2024   15:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Kunjungan 9 Perguruan Tinggi Indonesia ke Western Australia,2024/DOK. PRI

Pada tanggal 1-8 Juli 2024, delegasi dari Indonesian University Forum yang terdiri dari perwakilan beberapa universitas terkemuka di Indonesia melakukan kunjungan ke Western Australia. Universitas-universitas yang turut serta dalam forum ini meliputi UIN Sunan Ampel Surabaya, UPN Veteran Jawa Timur, Universitas Jember, Universitas Negeri Surabaya, UIN Raden Mas Said Surakarta, UIN Walisongo Semarang, UIN SAIZU Purwokerto, IAIN Kudus, dan Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan utama menjajaki kerjasama dan berpartisipasi dalam ASAA (Asian Studies Association of Australia) Conference.

Kunjungan ini memiliki urgensi tinggi dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing program studi di bawah Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, khususnya dalam memenuhi syarat unggul yang ditetapkan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (LAMEMBA). Salah satu fokus utama kunjungan ini adalah untuk meningkatkan jumlah publikasi dosen tetap di jurnal internasional bereputasi tinggi serta partisipasi dalam seminar internasional yang terindeks.Urgensi Peningkatan Publikasi dan Kolaborasi Internasional
Berdasarkan ketentuan LAMEMBA, untuk program studi dengan jumlah dosen tetap (Lektor, Lektor Kepala, dan Guru Besar) lebih dari 20 orang, diperlukan lebih dari satu publikasi dalam tiga tahun terakhir. Kegiatan kunjungan ini memberikan kesempatan bagi dosen-dosen UIN Sunan Ampel Surabaya untuk berinteraksi dengan peneliti dan akademisi internasional, memperluas jaringan, dan meningkatkan peluang kolaborasi riset yang berujung pada publikasi di jurnal internasional bereputasi tinggi.

Partisipasi dalam ASAA Conference juga memenuhi syarat presentasi dalam forum internasional yang diharapkan dari dosen tetap. Selain itu, kerjasama internasional pada tridharma (pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) dengan menghasilkan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) sangat penting. Kerjasama ini harus dilaporkan, terdokumentasi, dan berdampak pada peningkatan mutu Unit Pengelola Program Studi (UPPS) dan program studi.

Peningkatan Kualitas Melalui Kerjasama Internasional
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat MoU yang sudah ada antara UIN Sunan Ampel Surabaya dan Curtin University, serta mengeksplorasi peluang baru untuk MoA yang mencakup kolaborasi penelitian dan pengabdian masyarakat dengan dukungan pendanaan dari luar negeri. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya akan meningkatkan kualitas pendidikan dan riset, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap pengabdian kepada masyarakat.

Dokumentasi Kunjungan 9 Perguruan Tinggi Indonesia ke Western Australia,2024/DOK. PRI

Dengan menjalin hubungan erat dengan komunitas diaspora Indonesia di Western Australia, UIN Sunan Ampel Surabaya dapat mengembangkan program pengabdian masyarakat yang relevan dan berdampak. Hal ini akan memenuhi kriteria LAMEMBA terkait kerjasama internasional yang produktif dan terdokumentasi.
Agenda Kunjungan dan Kegiatan
Selama kunjungan, delegasi Indonesian University Forum mengadakan beberapa kegiatan penting, termasuk:

Pertemuan dengan Peneliti dan Akademisi: Delegasi berkesempatan untuk bertemu dan berdiskusi dengan peneliti dan akademisi dari berbagai universitas di Western Australia. Diskusi ini mencakup potensi kolaborasi riset, pertukaran akademik, dan publikasi bersama.
Partisipasi dalam ASAA Conference: Dosen dan peneliti dari delegasi Indonesia mempresentasikan hasil penelitian mereka di konferensi internasional ini. Partisipasi dalam ASAA Conference memberikan platform untuk berbagi pengetahuan, mendapatkan masukan konstruktif, dan memperluas jaringan akademik.
Penandatanganan MoU dan MoA: Delegasi berfokus pada memperkuat MoU yang sudah ada dan menandatangani MoA baru dengan universitas-universitas di Western Australia. MoA yang ditandatangani mencakup berbagai bidang, termasuk penelitian bersama, program pertukaran mahasiswa dan dosen, serta proyek pengabdian masyarakat.
Dampak Kunjungan terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan di universitas-universitas yang terlibat. Beberapa dampak positif yang diharapkan antara lain:

Dokumentasi Kunjungan 9 Perguruan Tinggi Indonesia ke Western Australia,2024/DOK. PRI

Peningkatan Jumlah Publikasi Internasional: Interaksi dengan peneliti internasional dan partisipasi dalam ASAA Conference diharapkan dapat mendorong dosen untuk menghasilkan publikasi di jurnal internasional bereputasi tinggi. Ini akan membantu memenuhi syarat unggul yang ditetapkan oleh LAMEMBA.Peningkatan Kualitas Penelitian: Kolaborasi riset dengan universitas-universitas di Western Australia akan meningkatkan kualitas penelitian yang dilakukan oleh dosen dan peneliti dari Indonesia. Kerjasama ini juga membuka peluang untuk mendapatkan pendanaan riset dari luar negeri.
Peningkatan Kompetensi Dosen dan Mahasiswa: Program pertukaran akademik dan pelatihan yang diadakan sebagai bagian dari kerjasama ini akan meningkatkan kompetensi dosen dan mahasiswa. Mereka akan mendapatkan wawasan baru dan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan global.
Pengembangan Program Pengabdian Masyarakat: Kerjasama dengan komunitas diaspora Indonesia di Western Australia akan membantu universitas-universitas Indonesia mengembangkan program pengabdian masyarakat yang relevan dan berdampak. Program-program ini akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat dan meningkatkan reputasi universitas.
Studi Kasus: UIN Sunan Ampel Surabaya
Sebagai contoh, UIN Sunan Ampel Surabaya memiliki beberapa program studi di bidang ekonomi, manajemen, bisnis, dan akuntansi yang berada di bawah pengawasan LAMEMBA. Melalui kunjungan ini, UIN Sunan Ampel Surabaya bertujuan untuk meningkatkan jumlah publikasi dosen di jurnal internasional bereputasi tinggi dan memperkuat kerjasama internasional.

Peningkatan Jumlah Publikasi
Salah satu langkah konkret yang diambil adalah memfasilitasi dosen untuk berkolaborasi dengan peneliti internasional dalam proyek-proyek riset yang relevan. Hasil dari riset ini kemudian dipublikasikan di jurnal internasional bereputasi tinggi. Selain itu, dosen juga didorong untuk aktif berpartisipasi dalam konferensi internasional, seperti ASAA Conference, untuk mempresentasikan hasil penelitian mereka dan mendapatkan masukan yang konstruktif.

Penguatan Kerjasama Internasional
UIN Sunan Ampel Surabaya telah menandatangani beberapa MoU dengan universitas-universitas di Western Australia. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama yang sudah ada dan mengeksplorasi peluang baru untuk MoA. Beberapa bidang kerjasama yang dijajaki meliputi:

Penelitian Bersama: Kolaborasi dalam proyek-proyek riset yang relevan dengan fokus pada publikasi di jurnal internasional bereputasi tinggi.
Pertukaran Akademik: Program pertukaran mahasiswa dan dosen untuk meningkatkan kompetensi dan memperluas wawasan internasional.
Pengabdian Masyarakat: Pengembangan program pengabdian masyarakat yang relevan dan berdampak, dengan melibatkan komunitas diaspora Indonesia di Western Australia.
Kesimpulan
Kunjungan Indonesian University Forum ke Western Australia pada 1-8 Juli 2024 merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan kualitas dan daya saing program studi di universitas-universitas Indonesia. Melalui partisipasi dalam ASAA Conference, penandatanganan MoU dan MoA, serta kolaborasi riset dan pengabdian masyarakat, diharapkan universitas-universitas ini dapat memenuhi syarat unggul yang ditetapkan oleh LAMEMBA dan meningkatkan reputasi internasional mereka.

Dokumentasi Kunjungan 9 Perguruan Tinggi Indonesia ke Western Australia,2024/dok. pri

Kesuksesan kunjungan ini akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan jumlah publikasi internasional, kualitas penelitian, kompetensi dosen dan mahasiswa, serta pengembangan program pengabdian masyarakat. Dengan demikian, kunjungan ini tidak hanya berkontribusi pada peningkatan mutu pendidikan di Indonesia, tetapi juga memperkuat hubungan internasional dan kolaborasi akademik antara Indonesia dan Australia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline