"Tahu nggak pah, apa salah satu alasan tempat ini menjadi sangat populer di Bali?", tanya Sindhu, setibanya kami di sini, di tepi sebuah danau kawasan Bedugul Bali.
"Enggak tahu. Paling ini tempat wisata terkenal dari dulu, kan", jawabku.
"Alasannya, di sana itu, ada Pura Ulun Danu Bratan, yang menjadi ikon gambar di uang 50 ribu rupiah", kata Sindhu menjelaskan. "Coba papah cek, keluarkan uang 50ribu".
Benar saja, setelah kami mengamati selembar uang 50ribu rupiah, gambar di uang tersebut adalah sama seperti pemandangan Pura yang kami lihat saat ini, yaitu Pura Ulun Danu Bratan yang tampak seperti mengapung di tepi danau. Luar biasa! Keren. Terus terang aku takjub dan terpesona pada tempat ini.
Lalu kami menjelajahi tempat sambil mengambil beberapa foto, di tepi Danau Beratan yang juga dikenal sebagai Danau Bratan di Bedugul.
Kawasan ini lumayan hawanya dingin sebab terletak di ketinggian sekitar 1.500 meter di atas permukaan laut, di pegunungan bagian tengah pulau Bali. Bedugul terletak sekitar 55 km sebelah utara Denpasar, dan sekitar 48 km sebelah barat laut Ubud.
Keunikan Pura Ulun Danu Bratan
Pura Ulun Danu Bratan, atau sering disebut juga Pura Bratan, adalah sebuah pura yang terletak di tepi Danau Beratan. Pura ini memiliki beberapa keunikan yang membuatnya menjadi salah satu tempat yang paling populer dikunjungi wisatawan di Bali, di antaranya:
Keindahan alam: Pura Ulun Danu Bratan terletak di tepi Danau Beratan yang indah. Pemandangan danau yang tenang, dikelilingi oleh pegunungan dan hutan hijau, menciptakan suasana yang menakjubkan dan menenangkan. Lanskapnya mempesona dan instagramable.
Arsitektur tradisional Bali: Pura Ulun Danu Bratan menampilkan arsitektur tradisional Bali yang khas. Bangunan pura dengan atap berundak dan hiasan-hiasan yang rumit menciptakan tampilan yang menawan dan autentik.