Lihat ke Halaman Asli

Donasi Buku Hari Ini, Bahagia Esok Hari

Diperbarui: 19 Juni 2024   00:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aqilla Tiffany, Nurcahya Dwi, Rabbany Alya/dokpri

Pandemi COVID-19 yang melanda sejak awal tahun 2020 telah memberikan tantangan besar bagi berbagai sektor, termasuk pendidikan dan literasi. 

Namun, di tengah keterbatasan tersebut, semangat literasi di kalangan mahasiswa dan masyarakat khususnya daerah sekitar Universitas Islam Malang (UNISMA) tidak surut.

Komunitas Gerilya Literasi tetap berusaha keras untuk menjaga akses literasi bagi khalayak ramai. Komunitas ini bergerak di lingkup Universitas Islam Malang (UNISMA) sejak tanggal 25 Februari 2018 sebagai respons terhadap kebutuhan akan akses literasi yang luas di lingkungan kampus. Pada saat itu, sekelompok mahasiswa dan aktivis literasi di UNISMA merasa perlu untuk menciptakan sebuah wadah yang dapat menjadi tempat bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar untuk mengakses literatur dengan lebih mudah. 

Dengan semangat kebersamaan dan kerja sama, mereka memulai komunitas ini sebagai upaya nyata untuk meningkatkan minat baca dan kesadaran literasi di tengah-tengah mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus. Komunitas ini bergerak secara mandiri dalam menyediakan akses literasi bagi mahasiswa. Meskipun tidak berkolaborasi dengan perpustakaan, koleksi pribadi yang dipinjamkan oleh anggota komunitas tetap meliputi berbagai genre dan topik, sehingga dapat memenuhi berbagai kebutuhan literasi dan minat baca anggota komunitas maupun masyarakat umum yang mengunjungi komunitas ini.

Mengetahui bahwa komunitas literasi di kota Malang ini tidak memiliki kolaborasi dengan perpustakaan di kota Malang. 3 mahasiswi program studi Ilmu Perpustakaan Universitas Brawijaya yakni Aqilla Tiffany, Nurcahya Dwi dan Rabbany Alya memanfaatkan platform digital untuk aktif menyuarakan pentingya literasi dan mengadakan kampanye donasi buku atau Open Book Donation untuk menambah jenis koleksi yang dimiliki oleh komunitas gerilya literasi. 

Kegiatan ini hadir dari tugas dari Mata Kuliah Praktik Pemberdayaan dan Komunitas yang diharapkan dapat mengembangkan perpustakaan komunitas yang ada di kota Malang. 

Hingga saat ini buku yang telah didonasikan dari tangan-tangan baik mencapai 20 buku, kegiatan selanjutnya yang dilakukan oleh ketiga mahasiswi ini adalah memberikan sampul pada buku-buku yang telah didonasikan dan dimiliki oleh komunitas gerilya literasi ini. 

Memberikan sampul pada buku menjadi sebuah tindakan preventif untuk mencegah kerusakan pada sebuah koleksi, dengan adanya proses tersebut diharapkan koleksi yang dimiliki oleh komunitas gerilya literasi menjadi lebih terjaga pada penggunaannya.

Proses Penyampulan Buku/dokpri

Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Komunitas Gerilya Literasi UNISMA terus bergerak maju. Harapan ke depan adalah gerakan ini dapat menjadi contoh dan menginspirasi lebih banyak komunitas literasi di berbagai daerah. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline