Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Pendidikan dalam Islam untuk Menumbuhkan Karakter Peserta Didik

Diperbarui: 21 Juli 2021   15:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Penulis

Mujiyati Wahyu Lestari, Aprillia Rarasati Ip, Angelina Putri Mellani

Secara etimologis, kata karakter (Inggris: character) berasal dari bahasa Yunani (Greek), yaitu charassein yang berarti "to engrave", yang bisa diterjemahkan mengukir, melukis,  memahatkan, atau Menggoreskan. 

Dalam Kamus Bahasa Indonesia, kata "karakter" diartikan tabiat, sifat-sifat kejiwaan, akhlaq atau budi pekerti yang membedakan seseorang  satu dengan yang lainnya, dan watak. Karakter juga bisa berarti huruf, angka, ruang, simbol khusus  yang dapat dimunculkan pada layar dengan papan ketik. 

Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwasanya orang berkarakter itu berarti orang yang berkepribadian, berperilaku, bersifat, bertabiat, atau berwatak. kemudian kaitanya dengena karakter peserta didik yaitu suatu tabiat atau sifat-sifat yang dimunculkan oleh peserta didik. Kemudian dalam hal ini proses pendidikan itu sendiri penting dalam menumbuhkan karakter peserta didik. 

Pendidikan juga sering kali diartikan sebagai usaha manusia untuk membina kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai di dalam masyarakat dan kebudayaannya, istilah pendidikan itu sendiri atau paedagogic berarti bimbingan atau pertolongan yang diberikan secara sengaja oleh orang dewasa kepada anak agar menjadi dewasa. 

Pendidikan juga diartikan sebagai suatu proses untuk mengubah sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2001). 

Lalu pendidikan dalam islam itu sendiri memiliki aspek penting dalam menumbuhkan karakter peserta didik, selain pendidikan disekolah mengajarkan materi pelajaran pendidikan di sekolah juga mengajarkan mengenai pendidikan karakter ,dimana di dalam islam pembangunan karakter merupakan masalah fundamental untuk membentuk umat yang berkarakter. 

Pembangunan karakter dibentuk melalui pembinaan akhlakul karimah (akhlak mulia), yakni upaya transformasi nilai-nilai qur'ani kepada anak yang lebih menekankan aspek afektif atau wujud nyata dalam amaliyah seseorang. Selain itu, islam melihat bahwa identitas dari manusia pada hakikatnya adalah akhlak yang merupakan potret dari kondisi batin seseorang yang sebenarnya. 

Oleh karena itu dalam hal ini Allah Swt, begitu tegas mengatakan bahwa manusia mulia itu adalah manusia yang bertakwa (tunduk atas segala perintah-Nya). Kemuliaan manusia di sisi-Nya bukan diukur dengan nasab, harta maupun fisik, melainkan kemuliaan yang secara batin memiliki kualitas keimanan dan mampu memancarkannya dalam bentuk sikap, perkataan maupun perbuatan. 

Oleh karena itu aspek penting dalam menumbuhkan karakter peserta didik dalam islam yakni melalui pendidikan karakter. KH Dewantara berpendapat bahwa pendidikan adalah suatu usaha dari orang tua kepada anak-anak dengan maksud menyokong kemajuan hidupnya (1961: 471). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline