Lihat ke Halaman Asli

Aprilia Mutiara

Mahasiswi Universitas Darussalam Gontor Putri

Diplomasi Indonesia di Timur Tengah: Arab Saudi Melalui OKI

Diperbarui: 15 September 2022   06:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada pembahasan kali ini, penulis akan memasuki pembahasan mengenai negara Arab Saudi dalam strategi diplomasi yang dilakukan. Dalam diplomasi Arab Saudi mereka melalui OKI atau yang dikenal dengan Organisasi Kerja Sama Islam yang disingkat menjadi OKI. Dari organisasi inilah salah satu cara Arab Saudi dalam pelaksanaan diplomasinya. Bagaimana kisah selengkapnya? Maka akan di bahas secara singkat, jelas dan padat pada artikel kali ini.

Dalam pembahsan ini Adapun penguatan diplomasi Indonesia ke Timur Tengah yaitu mengenai dalam hal sisi perekonomian yang sangat penting untuk di bahas. Karena ada harapan yang emnjadikan pematik awal dan memberikan dorongan bagi srudi diplomasi ekonomi yang lebih serisus ke Timur Tengah. Karena pada dasarnya negara Arab Saudi sendiri adalah negara yang menonjol pada perokonomian dan politiknya.

Mengapa Arab Saudi melakukan sebuah diplomasi melalui OKI? Organisasi Kerja Islam merupakan sebuah Organisasi Internasional terbesar kedua setelah organisasi Perserikatan Bangsa-Bansa atau yang dikenal dengan PBB. Dalam orgnasasi ini, memiliki kekuatan besar untuk mewakili Dunia Islam sehingga sangat berperang penting bagi negara Arab Saudi sendiri. Organisasi ini, juga dapat mewakili politik nya dalah hal global.

Dalam OKI sendiri, memiliki 4 aspek yaitu, perampingan struktur, metodologi, peningkatan kemampuan keunganan, dan sumber daya manisia. Dalam hal ini, upaya yang dilakukan dalam OKI agar organisasi ini dapat menjawab berbagai tantangan yang ada seperti bidang ekonomi, bidang politik, social, budaya dan ilmu-ilmu pengetahuan antar negara muslim lainya.

Arab Saudi adalah negara yang sangat berpengaruh di Timur tengah, dengan memiliki minyak bumi dalam jumlah terbesar di dunia (2021). Arab Saudi dikenal sebagai negara Islam terbesar namun banyak nya yang berdominasi dengan paham Sunni. 

Dan Sunni ini adalah agama satu-satunya yang di legal kan di Arab Saudi. Selain Sunni Adapun pemahaman lain, yaitu Syiah. Namun Muslim Sunni di Arab Saudi terkisar hingga 90% di bandingkan Syiah yang hanya 15% (The World Factbook, 2011).

Arab Saudi merupakan anggota OKI, namun sejak awal mulanya pembentukan OKI, Arab Saudi sudah dapat mempimpin dunia Muslim karena dapat memberikan pengaruh yang sangat signigikan terhadap dunia Muslim sendiri.

Arab Saudi dapat memilih arena diplomatik formal dalam OKI guna melawan polisi Iran dan untuk mendapatkan diplomatic dari negara-negara muslim lainnya. Arab Saudi juga telah menjadi pokok kekuatan dalam OKI sendiri, karena sejak awal bergabungnya Arab Saudi dalam OKI adalah yang menjadikan sebuah finansial nya sebagai penunjang poin utamanya. 

Maka dari hal tersebut tidak di pungkiri lagi apabila OKI dan Arab Saudi memiliki suatu kelarasan yang sama karena keduanya memiliki kepentingan yang sama.

Strategi Arab Saudi sendiri menggunakan strategi diplomasi Koersif yaitu dalam membujuk Qatar dalam menghentikan tindakannya dalam mendukung kelompok ekstremis dan teroris serta kedekatan dengan Iran. Dalam diplomasi koersif ini memiliki kegagalan dan memberikan ultimatum terhadap Qatar dipengaruhi oleh strategi koersif Arab Saudi yang lemah.

Adapun peran sendiri yang dilakukan oleh OKI adalah seperti di bidang social dan budaya, yaitu dalam pembentukan badan subsider yang menangani masalah Pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi dan hukum. Peran OKI dalam negara-negara islam adalah hal terpenting, karena pada dasarnya OKI ini adalah suatu organisasi kerja dalam ranah Islam.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline