Lihat ke Halaman Asli

Langgar Minggu Tenang Kampanye?

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Minggu tenang kampanye merupakan saat-saat dimana seluruh partai politik untuk menghentikan segala bentuk kampanye mereka. Bukan hanya orasi dan umbar janji yang berhenti, namun juga atribut-atribut partai lainnya yang dipasang di pinggir jalan. Minggu tenang sudah berlangsung sejak 5 April lalu, tapi hingga saat ini masih banyak atribut partai yang belum dicopot.

Waktu pemasangan terlihat cepat, mengapa saat harus dicopot lambat. Sepertinya itulah gambaran pemimpin yang akan terpilih, tidak berbeda jauh dengan yang sudah-sudah. Saat akan merebutkan kekuasaan mereka berlomba-lomba untuk mencari simpatisan untuk memenangkan suara dalam Pemilu. Sementara pada akhir jabatan mereka berlomba-lomba untuk bertahan dalam kekuasaannya.

Kembali kemasalah atribut parpol, dengan mereka memasang atribut parpol saat masa-masa kampanye, maka seharusnya mereka jugalah yang melepas atribut-atributnya. Bukan dibiarkan hingga di lepas oleh petugas, atau bahkan dibiarkan hingga rusak.

Bukan hanya atribut parpol yang harus di copot. Beragam iklan maupun program-program televisi yang kini marak digunakan sebagai media kampanye pun harus dihentikan. Tidak perlu diperingatkan oleh Bawaslu, seharusnya parpol sudah sadar diri untuk menghentikannya.

Jika dilihat berdasarkan pada pelanggaran tersebut dapat dipertanyakan mengenai kualitas para pemimpin kita nantinya. Dalam pemilihan saja sudah melanggar, apakah nantinya para calon itu bisa menjalankan amanah dari rakyat dengan baik. Jika mereka menganggap bahwa dirinya pantas sebagai seorang pemimpin, seharusnya mereka memberikan cerminan sebagai wujud yang rill. Tidak cukup dengan modal bicara saja, justru dalam al ini yang terpenting adalah implementasinya. Rakyat tak butuh janji semu yang di lontarkan saat kampanye, tetapi wujud nyata yang di realisasikan utuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline