Di lorong gelap hatiku tersesat
Lupa akan arah, terjerumus ke dalam dosa
Meninggalkan jejak kekeliruan yang kelam
Hingga diriku tersandung pada jalan berduri
Namun suatu hari kutemukan jalan kembali
Menuju Tuhan yang selalu menunggu
Terbuka peluang untuk bertaubat
Menghapus dosa-dosa yang telah terlalu banyak
Dengan air mata yang mengalir deras
Kutundukkan kepala dan kumohon ampun
Meninggalkan keangkuhan yang terus ternoda