Lihat ke Halaman Asli

Alokasi Management Waktu Saat Quarantine

Diperbarui: 10 Agustus 2020   23:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Virus Korona adalah suatu virus yang ditemukan oleh manusia belum lama ini. Virus Korona ini pertama kali menyebar di Wuhan, China yang lalu menyebar keberbagai daerah dunia. Karena Virus Korona ini baru saja ditemukan, tidak ada seorang pun yang siap akan hal ini jadi Virus Korona ini menyebar sangat cepat kepada orang-orang. Banyak sekali orang yang sudah meninggal dikarenakan Virus Korona ini dan juga banyak rumah sakit yang penuh dengan banyaknya pasien Virus Korona ini. Rumah sakit kesusahan untuk mengurus pasien-pasien yang masih memiliki Virus Korona ini, dikarenakan kekurangan perawat. Pasien di sebuah rumah sakit bisa mencapaikan ratusan atau lebih, dikarenakan itu para perawat kesusahan untuk merawat pasien-pasien yang ada.

WHO telah meminta para pemimpin negara untuk menyarankan masyarakat untuk tidak keluar dari rumahnya untuk sementara. Selama beberapa bulan masyarakat harus berada di dalam rumahnya sendiri atau bersama keluarganya. Pada awalnya banyak masyarakat yang memproteskan quarantine ini dikarenakan mereka merasa tidak nyaman bekerja atau belajar di dalam rumah. Masyarakat bosan dikarenakan mereka tidak mengetahui apa yang harus melakukan dalam masa-masa seperti ini, dikarenakan bencana ini sangat tiba-tiba sekali. Tentu saja dikarenakan masyarakat tidak mengetahui kalau suatu bencana ini akan terjadi, jadi masyarakat tidak bersiap-siap akan hal ini.

Selama quarantine masayarakat bisa melakukan banyak hal seperti belajar hal-hal baru, melakukan aktivitas yang kreatif seperti melukis atau membuat kerajinan, berolahraga, dan lain-lain yang bisa dilakukan di dalam rumah. Banyak masyarakat merasa karena quarantine ini mereka hanya bisa bersantai dan berdiam diri saja. Dalam masa seperti ini juga bisa dimanfaatkan sebagai bonding bersama dengan keluarga dekat. Dengan teknologi yang sudah berkembang masyarakat juga memakai teknologi sebagai alat komunikasi untuk berkomunikasi kepada keluarganya atau teman-teman yang jauh, selain alat berkomunikasi masyarakat menggunakan teknologi untuk memulai usaha di dalam rumah, karena teknologi juga kita bisa belajar tentang banayak hal di masa quarantine ini dengan mencari informasi tentang virus ini atau belajar tentang hal-hal yang baru, masih banyak lagi yang bisa dilakukan dikarenakan teknologi ini karena sekarang teknologi sudah berkembang sangat luas. Contoh hal yang bisa dilakukan masyarakat pada saat quarantine masyarakat bisa melakukan kegiatan dengan urutan seperti ini, pada hari Senin masyarakat melakukan aktivitas melukis, lalu hari Selasa masyarakat melakukan olahraga di dalam rumah, hari Rabu masyarakat bermain bersama keluarga masing-masing, hari Kamis masyarakat membaca buku bersama keluarga, dan seterusnya.

Walaupun pastinya masyarakat ingin sekali untuk pergi berkumpul dengan teman-teman atau dengan keluarga jauh, berjalan-jalan ke luar negeri, atau beraktivitas luar rumah. Kita bisa saja melakukan aktivitas-aktivitas di rumah yang juga sama menyenangkannya dengan aktivitas luar rumah walaupun sedikit berbeda. Tetapi di karenakan Virus Korona ini kita sebaiknya tidak keluar dari rumah, sebaiknya kita menunggu para ahli untuk mencari pengobatan untuk pasien-pasien yang terkena Virus Korona dan dengan kita tidak keluar rumah kita juga bisa mengurangkan pasien-pasien yang harus ditangani oleh para perawat di rumah sakit. Semoga artikel kecil saya bisa bermanfaat untuk pembaca sekalian dan selamat mencoba. Terima Kasih.

Sumber

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline