Lihat ke Halaman Asli

Prabowo: Kok Menolak?

Diperbarui: 25 Juni 2015   06:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Gerindra dengan Prabowonya, akan tetap mendukung pemerintahan di parlemen jika rencana program pemerintah sesuai dengan materi program Gerindra,sedangkan untuk masalah Menteri, Gerindra tidak pernah ditawarkan untuk bergabung menduduki kabinet. "Gak ada tawaran, kok menolak," ujarnya.,

http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/12/04/18/m2oao0-prabowo-tak-ada-tawaran-menteri

He he he he, kalau ditawarkan bagaimana?bukankan sangat rugi sekali bila ditolak? Coba mengintip peluang

http://politik.kompasiana.com/2012/04/16/aliansi-dan-koalisi-politik-mengintip-peluang/

“Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto memuji langkah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan terkait program Kementerian BUMN yang ingin mencetak satu juta hektare lahan sawah baru.

Prabowo mengklaim bahw program sawah satu juta hektare tersebut, merupakan gagasan Partai Gerindra.

"Kita sambut positif langkah Menteri BUMN yang baru, yang ingin mencetak ladang sawah baru. Terima kasih, mudah-mudahan segera terwujud," kata Prabowo dalam Orasi Politik Empat Tahun Partai Gerindra, di Jakarta, Senin malam, 6 Februari 2012.

Untuk itu, ia kembali memuji gebrakan Dahlan yang ingin mencetak satu juta hekatare sawah pada 2014.

"Dalam hati, ke mana saja pemerintah, kok baru dilaksanakan sekarang. Tapi kita legowo, wakafkan gagasan itu. Boleh dicontek asalkan untuk rakyat Indonesia," katanya.

"Kita senang dicontek, tetapi kasih catatan kaki dong, saran dari Gerindra," tambah Prabowo sambil tertawa.”

http://bisnis.vivanews.com/news/read/286091-prabowo-puji-dahlan-iskan

He he he he, kenapa tidak dilaksanakan juga gagasan pertanian yang lainnya, toh sudah terbantu dan dapat bekerja sama dengan Dahlan Iskan?

Sekalian memperbaiki dan meningkatan kebersihan dan kualitas SDM diKementan yang ada sekarang, sehingga bila kelak terpilih jadi R1 akan sangat bermakna sekali,kalau di Kementan yang ada sekarang tidak bersih berarti sudah ikut partisipasi aktif dalam antikorupsi, kalau benar dengan apa yang disinyalir rumor2 di Kementan, bisa bisa ada yang merinding nantinya

Hanya sekedar penyambung lidah, mengcopy-paste serpihan serpihan informasi sehingga tersambung menjadi nyala berpijar seperti purnama yang membadar

Wass

AP Jaelani

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline