Lihat ke Halaman Asli

anya

mahasiswi

Pentingnya Feminisme di Kalangan Masyarakat Muda

Diperbarui: 26 November 2022   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Feminisme"
Kata ini mungkin sudah sangat sering Anda dengar dalam percakapan dengan teman perempuan Anda, dalam film, buku, musik, stand-up comedy, pidato global, debat, atau bahkan di mana saja. Namun, kata ini sangat umum digunakan sehingga identik dengan wanita mandiri yang kuat, alias wanita bersifat lebih unggul daripada pria. Sayangnya, beberapa pria dan bahkan wanita mengira kata "feminisme" mirip dengan bashing (merendahkan) pria.

Hal tersebut tidaklah benar!

https://you.wemove.eu/campaigns/reshape-power

Jadi apa itu Feminisme?

Feminisme merupakan sebuah gerakan perempuan yang menuntut emansipasi atau kesamaan dan keadilan hak dengan pria. Feminisme tidak seperti pandangan atau pemahaman lainnya. Konsep feminisme pada dasarnya memberikan keuntungan bagi kedua gender yakni laki -- laki maupun perempuan. Secara umum, feminisme dapat dilihat sebagai gerakan untuk mengakhiri seksisme, eksploitasi seksis, dan penindasan serta mencapai kesetaraan gender sepenuhnya dalam hukum dan praktik dalam kegiatan keseharian.

Sejarah Munculnya Feminisme di Indonesia

Feminisme di Indonesia mengacu pada sejarah panjang wacana kesetaraan gender untuk membawa perubahan sosial yang positif di Indonesia. Masalah yang dihadapi perempuan di Indonesia pada abad ini antara lain kekerasan gender, pernikahan di bawah umur, dan kurangnya keterwakilan dalam sistem politik. Feminisme dan gerakan hak perempuan dimulai pada masa kolonial Indonesia di bawah kekuasaan Belanda dan dipelopori oleh pahlawan nasional Kartini  seorang wanita bangsawan Jawa yang mengadvokasi pendidikan bagi semua perempuan dan anak perempuan tanpa memandang status sosial.

89005p-63819c8234b89858a1788a32.jpg

https://kompaspedia.kompas.id/baca/profil/tokoh/raden-ajeng-kartini

Penerapan Feminisme di Kalangan Masyarakat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline