Momentummu sudah datang dan memerlukan komitmen yang lebih besar. Kesempatan sedang mengetuk pintumu tetapi kamu masih bekerja full-time. Kamu sadar bahwa sudah waktunya untuk move-on tetapi kamu belum tahu bagaimana caranya.
Ada 5 strategi yang perlu kamu perhatikan untuk menjadi seorang entrepreneur:
- Buatlah opportunity timeline.
Gunakan jalan yang terorganisir untuk mencapai tujuanmu. Cari cara untuk diversifikasi proyekmu untuk membawa pemasukan yang berjangka panjang serta membawa pula banyak kesempatan. Ini akan membantu kamu mendapat hasil dengan lebih cepat. - Buatlah timeline finansial pribadi dan buat rancangan yang diperlukan.
Sangatlah penting untuk kita mempunyai finasial yang stabil. Simpanlah pendapatanmu selama 6 sampai 8 bulan selama startup kamu masih menampung pendapatan. Lalu, cari cara inovatif untuk memotong biaya personalmu. Kurangi biaya hidup dengan mengurangi makan di luar rumah, mencari tempat tinggal yang lebih murah. - Cari dukungan dari mentor penting, kolega, serta keluarga dan teman-teman.
Bersosialisasilah dengan mentor dan kolega-kolega yang berada di industri yang sama, yang juga adalah full-time entrepreneurs. Mintalah bantuan mereka, bertanya. Juga mintalah dukungan dari keluarga. - Beritahulah kepada atasan akan prealihan kerjamu.
Selalu aka nada kesempatan untuk bekerja degan atasanmu dengan caramu. Atasanmu mungkin akan lebih terbuka dan menerima kamu bekerja part-time, atau bekerja di rumah selama 20-30 jam seminggu. Pada akhirnya, kamu akan berada di tempat dimana kamu akan mengerjakan sartupmu secara full-time. - Tetaplah terorganisir untuk meninggikan produktivitas.
Tetap terorganisir adalah kunci unutk memastikan bahwa adanya produktivitas dalam bisnismu. Selaraskan jadwal kalendermu dan jadwal di hp mu untuk membuat sebuah jadwal harian. Cari cara untuk mencari kesempatan-kesempatan networking. Pantau pengeluaran bisnismu, pantau juga hasil bisnismu serta selalu cari cara untuk menggunakan waktu luangmu secara efektif.