Lihat ke Halaman Asli

Anwar Rais

Universitas Diponegoro

Studi Etnografi Desa: Menjadi Program Kerja Monodisiplin KKN Tim II Undip

Diperbarui: 13 Agustus 2023   18:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

SUKOHARJO - Kolaborasi antara ilmu akademis dan penerapan dalam masyarakat merupakan hal yang diapresiasi di tengah dunia pendidikan. Anwar Rais, seorang mahasiswa dari Jurusan Antropologi Sosial Universitas Diponegoro (Undip), telah membuktikan pentingnya kolaborasi ini melalui Program Kerja Monodisiplin yang dia kembangkan selama KKN (Kuliah Kerja Nyata) Tim 2 Undip. Program kerja ini mengusung misi utama pembuatan tulisan studi etnografi yang mengangkat kehidupan masyarakat Desa Gentan di Kabupaten Sukoharjo.

Anwar Rais, yang berada di semester akhir studinya, adalah salah satu anggota KKN Tim 2 Undip yang berfokus pada pengabdian masyarakat di Desa Gentan. Dengan latar belakang antropologi sosial, Anwar memiliki minat dalam memahami dinamika budaya dan masyarakat. Program kerja monodisiplin ini merupakan bukti nyata bagaimana seorang mahasiswa mampu menggabungkan pengetahuan akademis dengan praktik lapangan untuk memberikan dampak positif bagi komunitas setempat.

Melalui program kerja ini, Anwar Rais dan timnya berusaha untuk merespons kebutuhan masyarakat Desa Gentan. Mereka melakukan riset lapangan yang melibatkan wawancara mendalam dengan para penduduk desa, observasi langsung, dan dokumentasi visual. Tujuan utama dari program ini adalah menghasilkan tulisan studi etnografi yang mendalam, mencerminkan kehidupan sehari-hari, budaya, sistem sosial, dan perubahan yang terjadi dalam masyarakat Desa Gentan.

"Melalui pendekatan etnografi, kami berusaha memahami pandangan dunia dan pengalaman masyarakat Desa Gentan. Kami ingin mengenali keunikan mereka serta tantangan yang dihadapi, sehingga kami dapat memberikan sumbangan pengetahuan yang bermanfaat," kata Anwar Rais.

Proses kolaboratif yang dijalankan oleh Tim 2 Undip dan masyarakat Desa Gentan menjadi landasan kuat bagi keberhasilan program ini. Kolaborasi ini memastikan bahwa penelitian yang dilakukan tidak hanya berdasarkan analisis akademis, tetapi juga melibatkan perspektif lokal dan kebutuhan masyarakat setempat. Anwar Rais dan timnya pun berusaha untuk melibatkan warga desa dalam setiap tahapan riset, mulai dari identifikasi topik hingga pembahasan hasil penelitian.

Melalui dedikasi dan semangat Anwar Rais serta kerjasama yang erat dengan masyarakat Desa Gentan, program kerja monodisiplin ini berhasil menjadi wujud kontribusi nyata mahasiswa terhadap pengembangan masyarakat dan pelestarian budaya lokal. Anwar Rais dan Tim 2 Undip memberikan inspirasi bagi mahasiswa lain untuk mengintegrasikan pengetahuan akademis dengan praktik lapangan, demi menciptakan perubahan yang positif dalam masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline