Lihat ke Halaman Asli

Anwar

Mahasiswa Muhammadiyah Mataram

Konsep Sosial Emosional

Diperbarui: 11 November 2024   13:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Konsep Sosial-Emosional: Pemahaman dan Pentingnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Konsep sosial-emosional merujuk pada kemampuan individu untuk mengelola dan memahami emosi diri sendiri serta berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Istilah ini sering digunakan dalam konteks pendidikan, pengembangan diri, dan psikologi untuk menggambarkan keterampilan yang mendukung kesejahteraan mental dan hubungan yang sehat. Aspek sosial-emosional mencakup dua komponen utama: sosial (berhubungan dengan orang lain) dan emosional (berhubungan dengan perasaan atau emosi).

Pembahasan

1. Komponen Utama dalam Konsep Sosial-Emosional

a. Kesadaran Diri 

Kesadaran diri adalah kemampuan untuk mengenali dan memahami perasaan sendiri serta bagaimana perasaan tersebut mempengaruhi pikiran dan perilaku. Ini juga mencakup pengakuan terhadap kekuatan dan kelemahan pribadi, yang penting untuk pengembangan pribadi.

b. Pengelolaan Diri

Pengelolaan diri berkaitan dengan kemampuan untuk mengatur emosi, perilaku, dan tindakan dalam berbagai situasi. Ini termasuk keterampilan seperti pengendalian impuls, ketahanan terhadap stres, dan kemampuan untuk tetap termotivasi meskipun menghadapi tantangan.

c. Kesadaran Sosial

Kesadaran sosial adalah kemampuan untuk memahami perasaan, perspektif, dan kebutuhan orang lain. Ini melibatkan empati dan pengakuan terhadap perbedaan individu dalam berbagai konteks sosial, serta kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain secara sensitif dan penuh pengertian.

d. Keterampilan Relasional 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline