Lihat ke Halaman Asli

ANWAR ERMAWADI

Guru Kelas I SDN Duri Pulo 10, Jakarta Pusat

Pembelajaran Model Project Based Learning (PjBL)

Diperbarui: 11 Desember 2022   10:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Pembelajaran Model Project Based Learning (PjBL)

Assalamuallaikum Wr. Wb

Hai sobat Kompasiana kali ini saya ingin berbagi tulisan mengenai, Pembelajaran Model Project Based Learning (PjBL).

Apa itu Pembelajaran Model Project Based Learning (PjBL)?

Goodman dan Stivers (2010) mendefinisikan Project Based Learning (PjBL)merupakan pendekatan pengajaran yang dibangun di atas kegiatan pembelajaradan tugas nyata yang memberikan tantangan bagi peserta didik yang terkait dengakehidupan sehari-hari untuk dipecahkan secara berkelompok.

Menurut Afriana (2015), pembelajaran berbasis proyek merupakan mopembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan memberikan pengalamabelajar yang bermakna bagi peserta didik. Pengalaman belajar peserta didik maupun konsep dibangun berdasarkan  produk yang dihasilkan dalam proses pembelajaberbasis proyek.

Grant (2002) mendefinisikan project based learning atau pembelajaran berbaproyek merupakan model pembelajaran yang berpusat pada peserta didik unmelakukan suatu investigasi yang mendalam terhadap suatu topik. Peserta didsecara konstruktif melakukan pendalaman  pembelajaran dengan pendekaberbasis riset terhadap permasalahan dan pertanyaan yang berbobot, nyata, darelevan.

Sedangkan Made Wena (dalam Lestari, 2015: 14) menyatakan bahwa model Projec Based Learning adalah model pembelajaran yang memberikan kesempatan kepapendidik untuk mengelola pembelajaran dikelas dengan melibatkan kerja proyek Kerja proyek merupakan suatu bentuk kerja yang memuat tugas-tugas kompleberdasarkan kepada pertanyaan dan permasalahan yang sangat menantang damenuntun peserta didik untuk merancang, memecahkan masalah, membuakeputusan, melakukan kegiatan investigasi, serta memberikan kesempatan peserta didik untuk bekerja secara mandiri.  

Mengapa Model Project Based Learning (PjBL)


Karakteristik model Project-based Learning diantaranya yaitu peserta didik dihadapkan pada permasalahan konkret, mencari solusi, dan mengerjakan projek dalam tim untuk mengatasi masalah tersebut.

Pada model PjBL peserta didik tidak hanya memahami konten, tetapi juga menumbuhkan keterampilan pada peserta didik bagaimanan berperan di masyarakat. Keterampilan yang ditumbukan dalam PjBl diantaranya keterampilan komunikasi dan presentasi, keterampilan manajemen organisasi dan waktu, keterampilan penelitian dan penyelidikan, keterampilan penilaian diri dan refleksi, partisipasi kelompok dan kepemimpinan, dan pemikiran kritis.


Penilian kinerja pada PjBL dapat dilakukan secara individual dengan memperhitungkan kualitas produk yang dihasilkan, kedalaman pemahaman konten yang ditunjukkan, dan kontribusi yang diberikan pada proses realisasi proyek yang sedang berlangsung. PjBL juga memungkinkan peserta didik untuk merefleksikan ide dan pendapat mereka sendiri, dan membuat keputusan yang mempengaruhi hasil proyek dan proses pembelajaran secara umum, dan mempresentasikan hasil akhir produk.

Keunggulan penerapan model project based learning yaitu: “(1) meningkatkan motivasi belajar peserta didik untuk belajar mendorong kemampuan mereka untuk melakukan pekerjaan penting, dan mereka perlu dihargai; (2) meningkatkan kemampuan pemecahan masalah; (3) membuat peserta didik menjadi lebih aktif dan berhasil memecahkan problem-problem yang kompleks; (4) meningkatkan kolaborasi: (5) mendorong peserta didik untuk mengembangkan dan mempraktikkan keterampilan komunikasi; (6) meningkatkan keterampilan peserta didik dalam mengelola sumber; (7) memberikan pengalaman kepada peserta didik pembelajaran dan praktik dalam mengorganisasi proyek dan membuat alokasi waktu dan sumber-sumber lain seperti perlengkapan untuk menyelesaikan tugas; (8) menyediakan pengalaman belajar yang melibatkan peserta didik secara kompleks dan dirancang berkembang sesuai dunia nyata; (9) melibatkan para peserta didik untuk belajar mengambil informasi dan menunjukkan pengetahuan yang dimiliki, kemudian diimplementasikan dengan dunia nyata; (10) membuat suasana belajar menjadi menyenangkan, sehingga peserta didik maupun pendidik menikmati proses pembelajaran” (Kurniasih dalam Nurfitriyani, 2016)

Bagaimana Tahapan Umum Alur Pembelajaran (Learning Path) Model Project Based Learning?

Menurut Rais dalam Lestari (2015) langkah-langkah model pembelajaran Project Based Learning adalah sebagai berikut:

1) Membuka pelajaran dengan suatu pertanyaan menantang (start with the big question) Pembelajaran dimulai dengan sebuah pertanyaan driving question yang dapat memberi penugasan pada peserta didik untuk melakukan suatu aktivitas. Topik yang diambil hendaknya sesuai dengan realita dunia nyata dan dimulai dengan sebuah investigasi mendalam.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline