***
Datang dan enggan lagi berkedip
Di kedalaman mata berhitung kita bermain hati
Berpetak umpet di sela ruang rindu
Meskipun raga tiada tersentuh
Terjebak sepi dalam sendiri yang gigil
Memantul-mantul suara ini memanggil
Mengendap perlahan menghampiri
Dan lirih sebut-sebut namamu
Yakin nafas dan bayangmu ada di situ
Senyummu tiada kuasa menipu mata
Getar bibirmu sesaat sebelum kau berlari
Adalah pendar menguak tabir diri
Kamu
Tak perlu jauh sembunyi
Kumenangkapmu di balik mimpi
Mendekap jiwamu di sini
Buat apa lagi mencari
Sebab cinta terlanjur kamu
***
Lembah Permai, 7.1.2017
(Anugerah Os)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H