Lihat ke Halaman Asli

ANUGERAH OS

~Penghobi hitam dan penggemar manis. HITAM MANIS, itu saja~

[Pasutri] Pantun Suami Istri

Diperbarui: 17 Juni 2015   23:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

http://blogging.co.id/wp-content/uploads/2013/12/kado-pernikahan.jpg

Oleh : ANUGERAH OETSMAN

***

Garamdi tambak berkilau putih Dalam belanga bercampur asam Senanglah hati bertemu kekasih Luapkan rindu yang bersemayam

Garam dan asam membumbu ikan Masak di tungku apinya sedang Sekian lama gelisah di penantian Akhirnya kekasih datang meminang

Ikannya masak tidaklah lama Bersama nasi jadi hidangan Depan penghulu ikrar bersama Setia sampai akhir zaman

Di meja makan hidangan tersaji Sebelum makan cucilah tangan Memasang cincin pengikat janji Sesudah itu duduk di pelaminan

Aroma sedap menggugah selera Santap bersama terasa lezat Di peraduan tuntaskan asmara Malam pertama merengkuh nikmat

Sesudah makan ucaplah syukur Semoga rezeki bertambah jua Sirami cinta biarkan subur Punya anak cukuplah dua

***

Bulukumba, 2409 2014

Tiada persembahan selain pantun ini sebagai kado di pernikahan kalian (Mas Wahyu - Lin Halimah) Semoga Ikatan Suci itu Erat dalam Naungan Kasih-Nya

HAPPY WEDDING HAPPY ENDING

^_^

Sumber Illustrasi : Di sini


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline