Lihat ke Halaman Asli

Wahyu Detriantoro

Tetap mencoba melangkah

Dia yang Tertidur dalam Angan

Diperbarui: 14 Desember 2017   20:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jemari ini sekian lama diam dalam kebimbangan yang entah kapan berlabuh

Untuk menorehkan sepenggal kata pun seperti mati rasa hingga kapan tibanya massa

Energi dari bola matamu, dari manisnya bibirmu yang merekah hampir-hampir terpendam

Tak tampak lagi, apa karena diri ini rapuh karena tanpamu

Entahlah, sinar rembulan, cahya sang raja tata surya pun tiap kali enggan muncul

Tiap hari seakan kebingungan yang terpatri

Gelap, gelap dan gelap diri ini berusaha menggapai dirimu

Engkau bak jauh tetapi tatkala terasa dekat

Pernah pula kurasakan diri ini seakan menyatu 

Oh manisnya madu, aku ingin menyatu dengan dirimu

Kapankah sang waktu menawariku sedikit surga

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline