Lihat ke Halaman Asli

Antonius Satria Hadi

Direktur Kantor Urusan Internasional, Humas, dan Kerjasama Universitas Widya Mataram (UWM)

Prof. Edy: Belajar di Luar Negeri untuk Hadapi Tantangan Global

Diperbarui: 4 Agustus 2024   00:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prof Edy dalam acara Seminar Pendidikan Tinggi 

Belajar di luar negeri tidak hanya memberikan pengalaman akademik, tetapi juga wawasan budaya dan jaringan profesional yang luas. Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Universitas Widya Mataram (UWM) Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. saat memberikan sambutan dalam Seminar Pendidikan Tinggi tentang program magang resmi, program student exchange, dan berbagai beasiswa pada Jumat (02/08/2024) pukul 10.00 -- 11.15 WIB di Kampus Terpadu UWM. Kolaborasi kegiatan antara UWM dan Taiwan Education Center (TEC) Indonesia Kantor Regional Yogyakarta ini dihadiri lebih dari 80 peserta yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa.

Dalam sambutannya, Prof. Edy menekankan pentingnya memanfaatkan peluang belajar di luar negeri untuk menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks dan membangun jaringan profesional. "Kondisi global yang cepat berubah membutuhkan individu yang adaptif, inovatif, dan berwawasan internasional. Belajar di luar negeri mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan yang kompleks. Interaksi dengan lingkungan internasional membangun keterampilan yang dibutuhkan di pasar kerja global, jangan seperti katak dalam tempurung," tegasnya.

Prof. Edy juga mengingatkan para peserta akan pentingnya mencari ilmu tanpa batas geografis dengan mengutip pepatah, "Tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri China." Selain itu, ia mengutip kata-kata bijak Aristoteles, "Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis," untuk menggambarkan manfaat besar dari proses pendidikan meskipun sulit.

Dalam seminar ini, Manajer TEC Indonesia Kantor Regional Yogyakarta, M. Bima Aoron Hafiz, memberikan pemaparan mengenai peluang studi dan magang di Taiwan bagi civitas akademika UWM. Ia menjelaskan berbagai beasiswa yang tersedia, seperti beasiswa dari Kementerian Pendidikan Taiwan (MOE), beasiswa Huayu Enrichment (HES), serta beasiswa dari universitas-universitas di Taiwan. Program Taiwan Experience Education Program (TEEP) juga dipaparkan dalam seminar ini. "TEEP memberikan kesempatan kepada mahasiswa internasional untuk mengikuti magang profesional jangka pendek di Taiwan," ungkapnya.

Seminar ini diharapkan dapat membuka wawasan dan memberikan informasi yang bermanfaat bagi civitas akademika UWM untuk memanfaatkan peluang studi dan magang di Taiwan demi meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan yang relevan di pasar kerja global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline