Lihat ke Halaman Asli

Anton Wibowo

Mahasiswa

Macam-Macam Psikologi Kepribadian

Diperbarui: 6 November 2024   09:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa Itu Teori Kepribadian?

Teori kepribadian adalah studi tentang kepribadian dan jenis-jenisnya dalam diri manusia. Studi ini bertujuan untuk menunjukkan perbedaan setiap individu karena dorongan psikologis. Sementara itu, kepribadian adalah cara seseorang berpikir, bertindak, dan merasakan. Kepribadian memengaruhi seseorang dalam berinteraksi dengan lingkungannya.

Macam-Macam Teori Psikologi Kepribadian

1. Teori Psikodinamik

Teori psikologis kepribadian yang pertama ditemukan oleh Sigmund Freud. Bapak psikoanalisis ini mendeskripsikan kepribadian sebagai gabungan tiga komponen: ego, superego, dan dorongan naluri. Interaksi antarkomponen tersebut dapat membantu menjelaskan perilaku seseorang. Sigmund juga percaya bahwa pengalaman masa kecil berdampak besar pada kepribadian.

Banyak pembuat teori yang memperbarui atau membuat cabang baru dari ide Sigmund. Salah satunya adalah Carl Jung, ilmuwan penemu "tipe" psikologis yang menginspirasi tes kepribadian populer, "Myers-Briggs Type Indicator".

2. Teori Humanistik

Teori Humanistik adalah teori psikologi kepribadian yang dikembangkan oleh Carl Rogers dan Abraham Maslow pada pertengahan abad ke-20. Teori ini berfokus pada individu dan kualitas positif yang mereka miliki, termasuk dorongan untuk mencapai potensi maksimal.

Maslow terkenal dengan paham hierarki kebutuhan. Hierarki ini terdiri atas kebutuhan dasar, seperti keamanan dan makanan, di posisi paling bawah, serta aktualisasi diri di posisi teratas. Dia memperlihatkan bahwa orang-orang yang mencapai aktualisasi diri menunjukkan "sindrom kepribadian koheren".

3. Teori Identitas Naratif

Tokoh yang mengemukakan Teori Identitas Naratif adalah seorang ahli psikologi bernama Dan McAdams. Teori psikologi kepribadian yang dikembangkan pada 1990-an ini mencakup tiga tingkat hidup berdampingan: cara seseorang menghadapi tugas dan tantangan dalam konteks spesifik, watak yang relevan dengan kecenderungan umum, serta identitas seseorang menurut cerita tentang diri sendiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline