Lihat ke Halaman Asli

Anton Suryantoro

Bibliolarti

Kemudahan Idul Adha pada Akhir Pekan di Ilmenau, Jerman

Diperbarui: 11 Juli 2022   19:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelaksanaan sholat Idul Adha di pusat rekreasi kota Ilmenau, Jerman (Sumber gambar: Dokumen Pribadi)

Berbeda dengan di Indonesia, Idul Adha di Jerman bukan merupakan hari libur nasional sehingga bukan tanggal merah atau tidak libur. Di Jerman, hari libur nasional terkait dengan keagamaan hanya pada Paskah dan Natal. Ketika Idul Adha bertepatan pada hari kerja seperti tahun lalu yaitu Selasa (20/07/2021), maka setiap muslim tetap harus beraktivitas seperti biasa. 

Bagi yang masih bersekolah atau kuliah, maka tetap harus mengikuti pelajaran di kelas. Bagi yang masih bekerja, jika tidak mengambil cuti ketika Idul Adha, maka tetap harus bekerja.

Seperti yang kita ketahui bersama, pelaksanaan sholat Idul Adha lebih pagi dibandingkan dengan pelaksanaan sholat Idul Fitri. Hal ini berdampak dalam memudahkan untuk mengikuti sholat Idul Adha terlebih dahulu sebelum beraktivitas, jika sekolah/kampus atau tempat bekerja dekat dengan tempat pelaksanaan sholat Idul Adha. 

Tapi jika sekolah/kampus atau tempat bekerja, jauh dari tempat pelaksanaan sholat Idul Adha, maka hal itu tidak memungkinkan. Atau jika Idul Adha bertepatan dengan ujian di sekolah/kampus, maka kita juga tidak bisa mengikuti sholat Idul Adha.

Itulah salah satu tantangan sebagai muslim yang merupakan minoritas di negeri non-muslim yang harus dihadapi. Bersyukurnya, Idul Adha tahun ini di Jerman pada Sabtu (09/07/2022), sehingga lebih mudah untuk mengikuti sholat Idul Adha. 

Hari Sabtu dan Minggu di Jerman merupakan hari libur, tapi memang ada beberapa perusahaan yang tetap beroperasi dan mempekerjakan karyawannya di hari Sabtu. Lalu, bagaimana pelaksanaan Idul Adha di sebuah kota kecil di Jerman yang sedikit muslimnya?

Ilmenau adalah salah satu kota kecil di negara bagian Thuringia, Jerman. Penambangan, khususnya perak dan tembaga telah dilakukan sejak abad ke-13. 

Pabrik kaca pertama di Ilmenau didirikan pada tahun 1675 dan produksi porselen dimulai pada abad ke-18. Ilmenau University of Technology didirikan pada tahun 1894 yang pengajaran dan penelitiannya difokuskan pada bidang teknologi, matematika dan ilmu alam, bisnis serta media. 

Walaupun universitas tersebut masih terdengar asing di Indonesia, tapi pernah menerima penghargaan "TOP UNIVERSITY 2020" dari StudyCheck dan menempati posisi kedelapan dalam perbandingan universitas di seluruh Jerman.

Muslim di kota ini jumlahnya tidak terlalu banyak, kurang lebih 150 orang yang sebagian besar merupakan mahasiswa internasional dari negara - negara muslim. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline